BOLASPORT.COM - Pemain Persebaya Surabaya, Bruno Moreira, masih belum bisa memperkuat timnya saat bertanding melawan Persiraja Banda Aceh pada pekan kesepuluh Liga 1 2021.
Persebaya Surabaya bisa mempertahankan tren positifnya dengan mendapatkan 3 kemenangan dan satu hasil imbang dalam empat pertandingan terakhir.
Terakhir, pasukan Bajul Ijo bisa mengunci tiga poin saat bertanding melawan Persiraja Banda Aceh di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (31/10/2021).
Gol Persebaya dicetak oleh Muhammad Alwi (8') dan Jose Wilkson melalui tendangan penalti pada menit ke-52.
Walaupun bisa mempertahankan performa timnya, mereka masih harus merayakan kemenangan tanpa gelandang serang, Bruno Moreira.
Baca Juga: Jika Terus Konsisten, Fabio Quartararo Bisa Raih Gelar MotoGP Lebih Banyak
Bruno masih menjalani hukuman kartu merah yang dia dapatkan saat pertandingan melawan Persipura pada pekan ketujuh Liga 1 2021, Minggu (21/10/2021).
Mantan pemain Envigado FC ini terlibat perkelahian dengan pemain Mutiara Hitam, Israel Wamiauw, yang juga dihukum kartu merah oleh wasit.
Baca Juga: Juventus Pernah Lebih Jeblok dari Musim Ini, tapi Tetap Bisa Juara Liga Italia
Alhasil, pemain asal Brasil ini mendapat larangan bermain dalam tiga pertandingan.
Anehnya, keputusan Bruno tak bisa bermain dalam tiga pertandingan baru keluar jelang menghadapi Persiraja Banda Aceh.
Sebelumnya, Bruno sudah menjalani hukuman di dua laga dan sudah siap bermain melawan Laskar Rencong.
Tak pelak, hal itu membuat elatih Persebaya, Aji Santoso, mempertanyakan hukuman ini.
Menurutnya, Bruno harusnya sudah bisa bermain saat timnya bertanding melawan Persiraja.
"Yang jelas kami memang dapat informasi awal Bruno tidak main hanya dua kali."
"Bahkan di OT nama Bruno masuk dalam 11 pemain yang main hari ini."
"Tetapi ketika saya perjalanan pulang di bus baru dapat informasi kalau Bruno tidak main," kata Aji Santoso pada konferensi pers setelah laga melawan Persiraja, Minggu (31/10/2021).
Baca Juga: Tidak Kunjung Debut, Kontrak Sergio Ramos Bisa Diputus oleh PSG
Aji kecewa keputusan larangan bermain untuk pemainnya tersebut diumumkan sangat mendadak.
Dia berharap keputusan larangan pertandingan bisa diberikan lebih cepat agar tim bisa mempersiapkan pemain dengan maksimal.
"Saya sangat terkejut, kaget, saya juga bisa merasakan perasaan Bruno yang informasi hanya dua pertandingan, tetapi tiba-tiba tiga pertandingan, itulah yang kami sayangkan."
"Seharusnya kalau ada pemain yang dapat hukuman, awal-awal harusnya dikasih tahu setelah pertandingan melawan Persipura satu, dua hari sudah ada keputusan."
"Menurut saya mudahan-mudahan informasi ini harus lebih akurat," pungkasnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar