BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas Malaysia Tan Cheng Hoe sudah mulai resah menghadapi Piala AFF 2020 di Singapura.
Turnamen antarnegara Asia Tenggara itu akan berlangsung pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022 di Singapura.
Piala AFF edisi ke-13 itu seharusnya digelar tanggal 23 November hingga 31 Desember 2020, tapi ditunda ke 11 April-8 Mei 2021 karena pandemi Covid-19, lalu dijadwal ulang untuk terakhir kalinya.
Masih ada sekitar satu bulan bagi para tim peserta untuk melakukan persiapan menjelang turnamen dua tahunan itu.
Namun, Pelatih Timnas Malaysia Tan Cheng Hoe sudah mulai mencemaskan para pemainnya terkena cedera dan kelelahan.
Baca Juga: Bakat Selamatkan Marc Marquez dari Keterpurukan pada MotoGP 2021
“Sebagai pelatih, saya tidak khawatir tentang kinerja tim, tetapi lebih tentang cedera dan kelelahan menimpa para pemain."
Kekhawatiran Cheng Hoe itu tak lepas dari jadwal ketat kompetisi Piala Malaysia yang sedang berlangsung saat ini.
Hal itu membuat Cheng Hoe tak punya pilihan lain selain berharap para pemain yang akan ia bawa ke Piala AFF tidak cedera.
"Jika melihat jadwal Piala AFF, kami tak punya pilihan lain selain mengikutinya," kata Cheng Hoe, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Malay Mail.
"Jadi saya berharap semua pemain yang kami bawa (ke Singapura) dalam keadaan fit."
“Itu karena (dalam Piala Malaysia) mereka memainkan pertandingan setiap tiga hari."
Baca Juga: Kehebatan Khabib Nurmagomedov Jadi Pelatih ibarat Buah Tak Jauh dari Pohon
Cheng Hoe menambahkan, "Dan jika mereka berada di 11 besar dan tim mereka berhasil mencapai final, maka hanya dalam sebulan mereka akan tampil dalam 9 pertandingan.”
Piala Malaysia 2021 dijadwalkan berakhir pada 30 November, sedangkan Malaysia sudah harus memulai kiprah di Piala AFF pada 6 Desember.
Artinya, praktis hanya ada waktu kurang dari satu minggu bagi Cheng Hoe untuk mempersiapkan skuatnya.
“Jika kami mendapatkan tim penuh pada 1 Desember, maka kami dapat memulai pelatihan," kata Cheng Hoe.
"Tapi mereka yang bermain di final (Piala Malaysia) membutuhkan dua atau tiga hari untuk pemulihan, itu berarti kami hanya memiliki dua atau tiga hari untuk membentuk tim," lanjutnya.
Terlebih lagi, Cheng Hoe tentu sadar betul bahwa Malaysia tergabung dalam grup neraka di Piala AFF nanti.
Skuat Harimau Malaya berada Grup B bersama juara bertahan Timnas Vietnam, Timnas Indonesia, Laos, dan Kamboja.
Malaysia lebih dulu akan berhadapan dengan Timnas Kamboja di laga pertama pada 6 Desember, diikuti Laos pada 9 Desember.
Setelah itu, Malaysia akan menghadapi juara bertahan Vietnam dan Timnas Indonesia, yang notabene adalah rival bebuyutan.
Vietnam dan Indonesia benar-benar menjadi perhatian utama Cheng Hoe, karena kedua tim inilah yang bisa menghambat lajunya ke semifinal.
Pada edisi 2018, Cheng Hoe membawa Harimau Malaya menjadi runner-up setelah kalah agregat 2-3 dari Vietnam.
Dengan semua kekhawatirannya, Cheng Hoe mengatakan bahwa melaju ke final secara beruntun adalah sebuah pencapaian besar.
“Bukan hanya pelatih, fans juga mengharapkan timnas mencapai level tertinggi, yaitu lolos lagi ke final."
"Kami juga ingin memenangi sesuatu untuk 2021,” tambah Cheng Hoe.
Dalam lima edisi terakhir Piala AFF, Malaysia berhasil melewati babak penyisihan grup sebanyak empat kali.
Mereka mencapai final tiga kali dan menjadi juara satu kali pada 2010 saat mengalahkan Timnas Indonesia di final.
Baca Juga: Satu Pemain Dapatkan Kritikan Suporter, Pelatih Bali United Beri Komentar
Sementara itu, Timnas Indonesia akan menggelar pemusatan latihan (TC) di Turki untuk persiapan terbaik menghadapi Piala AFF.
Tidak hanya timnas senior, TC itu juga akan melibatkan Timnas U-18 Indonesia yang akan menghadapi Piala Dunia U-20 2023.
Selain TC, Timnas Indonesia juga akan melakoni pertandingan uji coba selama di Turki.
Hingga kini, PSSI masih belum merilis informasi resmi soal jadwal uji coba internasional Timnas Indonesia pada November 2021.
Namun, sudah ada kabar yang terkuak dari dua calon lawan Timnas Indonesia pada uji coba tersebut.
Lawan pertama yang akan dihadapi oleh tim asuhan Shin Tae-yong itu adalah Timnas Afganistan.
Laga uji coba internasional itu diungkap langsung oleh Federasi Sepak Bola Afghanistan melalui akun Instagram resminya.
Dalam unggahan tersebut, diketahui bahwa laga uji coba itu akan digelar pada 16 November mendatang di Antalya, Turki.
Setelah Afganistan, Timnas Indonesia juga akan melakoni uji coba dengan melawan Myanmar.
Menurut Aseanfootball.org, laga Timnas Indonesia versus Myanmar akan digelar pada 25 November mendatang.
Pada Piala AFF edisi terakhir tahun 2018, Indonesia berada di Grup dan gagal melaju ke semifinal setelah finis di posisi keempat dengan nilai 4.
Kala itu Timnas Indonesia dilatih Bima Sakti.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Malaymail.com |
Komentar