BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, menyatakan bersedia memotong gaji demi mendatangkan Casey Stoner sebagai pelatih di Ducati.
Casey Stoner kembali muncul di paddock Ducati setelah lama tidak menunjukkan batang hidung di pinggiran lintasan balap.
Pria Australia itu hadir ketika memasuki seri ke-17 MotoGP Algarve 2021 yang berlangsung di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, 5-7 November.
Kedatangan Stoner di Ducati disambut hangat oleh Francesco Bagnaia dan Jack Miller.
Baca Juga: Jadwal Semifinal Hylo Open 2021 - Dimulai dengan Marcus/Kevin, Ditutup oleh Praveen/Melati
Stoner bahkan menjelma sebagai pelatih dadakan untuk memberikan intruksi-intruksi khusus kepada Bagnaia dan Miller selama latihan bebas.
Melalui intruksi yang diberikan Stoner, Bagnaia dan Miller mampu mendapatkan lap time dengan hasil positif.
Pada FP2, Bagnaia mencatatkan 1 menit 39,522 detik untuk menempati urutan kedua, sedangkan Miller berada di belakang rekan setimnya itu dengan meraih lap time 1 menit 39,611 detik.
Kedua pembalap Ducati tersebut hanya kalah dari pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, yang mencatatkan waktu lap tercepat.
Baca Juga: Bernardo Silva Pastikan Cristiano Ronaldo Tak Cetak Gol Saat Man United Vs Man City
Setelah saran dari Stoner teruji tepat, Miller akan meminta Ducati untuk membawa kompatriotnya itu ke beberapa kejuaraan lagi.
"Dia memberikan kami beberapa saran usai FP1 dan itu dilakukan pada FP2. Ketika seorang legenda seperti dia berbicara, Anda harus mendengarkan," ucap Miller, dilansir BolaSport.com dari GPone.
"Kami sebenarnya bisa meminta Ducati untuk memingkatkan anggaran untuk tahun depan dan membawa dia ke beberapa kejuaraan lagi," tambahnya.
Baca Juga: Hylo Open 2021 - Leo/Daniel Ambil Keuntungan dengan Kondisi Mohammad Ahsan
Bagnaia setuju dengan ucapan Miller penting untuk membawa Stoner bersama Ducati lagi.
Sosok berjuluk Kuri-Kuri Boy itu sebelumnya pernah menjadi test rider Ducati pada 2016 dan bertahan semusim itu saja.
Dalam mengajak Stoner kembali ke Ducati, Bagnaia mempunyai pemikiran liar.
Murid Valentino Rossi bahkan menawarkan untuk memangkas gajinya demi bisa mendatangkan Stoner ke Ducati.
Baca Juga: Juara Kickboxing ONE Championship Jadi Rekan Setim Bagus Kahfi di Utrecht
Stoner dipandang masih menjadi pembalap terbaik Ducati sejauh ini setelah hanya satu-satunya yang menunggangi motor desmosedici untuk menjadi juara dunia.
"Saya pikir Jack dan saya juga bersedia untuk memotong sedikit gaji kami untuk mempunyai Casey," kata Bagnaia.
"Sangat menyenangkan mempunyai dia di box, dia adalah pembalap yang menafsirkan Ducati terbaik ketika itu bukan motor yang mudah."
"Sangat menarik untuk mendapatkan sudut pandangnya, kemarin pagi dia menyadari bahwa Quartararo dan saya adalah yang tercepat dan kemudian pada sore dia membuat komentar menarik tentang perilaku motor kami melawan angin."
"Saya sangat menghargai bantuan dia, juga karena itu tidak datang dari sembarangan pembalap," katanya menambahkan.
Bagnaia sebelumnya belum pernah bertemu dengan Stoner. Kendati begitu, dia tetap mengendarkan saran pembalap yang dulu merupakan rival Valentino Rossi.
"Saya adalah penggemar Valentino, tetapi Casey adalah salah satu pembalap terbaik dalam sejarah," tutur Bagnaia.
Baca Juga: Hasil Lengkap Hylo Open 2021 - 6 Wakil Indonesia ke Seminal, 1 Tiket Final di Tangan
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar