BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita, mengungkap rencana awal untuk menghentikan Liga 1 2021 selama Piala AFF 2020 berlangsung.
Bentroknya jadwal Liga 1 2021 dengan agenda timnas Indonesia di Piala AFF 2020 sempat menjadi perhatian klub-klub di Indonesia.
Sejumlah klub merasa keberatan jika pemainnya banyak dipanggil untuk membela skuad Garuda di Piala AFF 2020.
Sebab, berdasarkan pengalaman pada Oktober lalu, beberapa klub mengalami kerugian karena banyak pemainnya yang tak bisa tampil di Liga 1 2021.
Baca Juga: Bepe Ungkap Alasan Loyalnya Persija Jakarta untuk Tim Nasional
Contohnya Persebaya Surabaya yang harus kehilangan hingga empat pemain selama hampir satu bulan karena membela timnas Indonesia dan timnas U-23 Indonesia.
Akibatnya, tim berjulukan Bajul Ijo itu sempat terseok-seok di akhir seri pertama dan awal seri kedua.
Untuk mengantisipasi masalah tersebut, akhirnya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mencapai kesepakatan bahwa timnas Indonesia hanya boleh memanggil maksimal dua pemain dari masing-masing klub untuk melakoni Piala AFF 2020.
Dengan begitu, agenda Liga 1 2021 tetap bisa berjalan selama Desember mendatang.
Baca Juga: Kesan Pertama Presiden Jokowi Usai Beraksi di Sirkuit Mandalika
"Jadi dengan adanya FIFA matchday dan beberapa klub keberatan kalau pemainnya diambil untuk timnas karena kompetisi lagi ketat," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, saat ditemui awak media termasuk Bolasport.com, Jumat (12/11/2021).
"Menang bisa mendadak naik rankingnya, kalah bisa turun jauh. Sehingga mengakibatkan bagaimana pun mereka akan berjuang terus untuk naik," tutur Akhmad Hadian Lukita.
Rupanya, PT LIB sendiri sempat menyodorkan skenario lain berupa rencana untuk menghentikan liga selama Piala AFF 2020 bergulir.
Menurut Akhmad Hadian Lukita, sempat ada usulan untuk menunda pelaksanaan seri ketiga Liga 1 2021 yang seharusnya dimulai pada 18 November mendatang.
Baca Juga: Lelucon Valentino Rossi Butuh Campur Tangan Ilahi untuk Tanggal Cantik pada Balapan Terakhir
Hal itu untuk memberi kesempatan bagi timnas Indonesia menggelar pemusatan latihan dan melakoni pertandingan di Piala AFF 2020.
Kemudian, seri ketiga Liga 1 2021 baru akan resmi dimulai pada awal Januari 2022.
"Jadi kan sebulan setengah lebih (liga berhenti)," kata Akhmad Hadian Lukita.
"Setelah dihitung-hitung bersama-sama, kita akan berhenti musim 2021/2022 itu di bulan Juli."
Pilihan itu tidak dipilih oleh mayoritas klub karena sejumlah pertimbangan.
Baca Juga: Demi Memajukan Olahraga Nasional. Telkom Indonesia dan KONI Saling Bersinergi
Pertama, waktu pelaksanaan liga musim ini akan kembali mundur dan membuat liga musim depan terancam terlambat bergulir.
Selain itu, PT LIB juga harus berpegang pada janji terhadap pihak kepolisian di awal pelaksanaan Liga 1 2021 untuk menyelesaikan kompetisi pada Maret 2022.
"Kami kemukakan juga di meeting itu salah satunya pemerintah kami omongkan juga. Kita sebelum liga berjalan kan ditanya, mulai kapan berakhir kapan. Kalau kita mau lanjut, harus ada permohonan tambahan."
"(Pilihan) yang kedua, kita jalan terus. dengan catatan sebelumnya sudah ada diskusi antara PSSI dengan Shin Tae-yong. Bolehlah maksimal dua pemain diambil. Kita berhenti lagi liga bulan Maret sesuai jadwal."
Baca Juga: Girangnya Pelatih Malaysia Bisa Mainkan Pemain Berlabel Eropa Saat Hadapi Timnas Indonesia
"Lalu muncullah kesepakatan. Kan (klub-klub) ditanya satu-satu, opsi satu atau opsi dua. Semuanya ambil opsi dua, liga jalan terus," tandas Lukita.
Shin Tae-yong sendiri sudah mulai menerapkan aturan pembatasan jumlah pemain di timnas Indonesia mulai saat ini.
Meski Liga 1 2021 tengah libur hingga 18 November nanti, Shin Tae-yong tidak memanggil lebih dari dua pemain dari satu klub yang sama.
Hal itu berbeda dengan pengalaman sebelumnya di mana pelatih 52 tahun itu beberapa kali memanggil tiga hingga empat pemain dari satu klub yang sama.
Baca Juga: Demi Persiapan Maksimal, Ini Strategi Latihan Persib untuk Seri Ketiga Liga 1 2021
Saat ini, timnas Indonesia sendiri sedang menggelar pemusatan latihan di Turki sebagai persiapan jelang Piala AFF 2020.
Pemusatan latihan itu akan berlangsung hingga 1 Desember 2021.
Nantinya, di sela-sela pemusatan latihan, Evan Dimas dkk juga akan melakoni dua laga uji coba.
Uji coba pertama menghadapi Afghanistan pada 16 November 2021.
Kemudian pertandingan kedua melawan Myanmar pada 25 November 2021.
Baca Juga: Persija Jakarta Dipastikan Kehilangan 8 Pemain Saat Lawan Persib
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar