BOLASPORT.COM - Ada fakta menarik di balik kegagalan Diego Maradona merapat ke tim Liga Inggris.
Sebelum wafat pada 2020, Diego Maradona mencicipi kompetisi di dua negara Eropa saat aktif bermain.
Selain bermain di Liga Spanyol bersama Barcelona dan Sevilla, legenda timnas Argentina itu pernah menjadikan Napoli sebagai raja Liga Italia.
Maradona sebenarnya juga berkesempatan untuk mencicipi tanah Inggris setelah mendapat tawaran dari Sheffield United.
Dilansir BolaSport.com dari Daily Star, proposal penawaran tersebut datang pada 1978.
Baca Juga: PSIM Yogyakarta Menang, Tiket ke 8 Besar Liga 2 Persis Solo Tertunda
Sheffield United terpincut oleh skill Maradona yang kala itu masih berumur 17 tahun.
The Blades mencoba memboyong sang wonderkid Argentina ke Bramall Lane dengan mahar 200 ribu pounds (sekarang Rp 3,8 miliar).
Namun, Maradona batal terbang menuju Inggris karena Sheffield United tak mampu membayar biaya tambahan untuk merampungkan transfer.
Pada akhirnya Sheffield United memboyong rekan senegara Maradona, Alex Sabella.
Baca Juga: Kata Elkan Baggott Usai Kembali Dilatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Usai batal gabung ke Shieffield United, Maradona menetap di Argentinos Juniors hingga 1981.
Dia kemudian melanjutkan karier bareng Boca Juniors selama dua tahun sebelum melanglang buana ke Eropa.
Setelah mengantongi delapan gelar selama berkarier di Benua Biru, figur kelahiran Lanus itu kembali ke Argentina pada 1993 untuk memperkuat Newell's Old Boys.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Daily Star |
Komentar