BOLASPORT.COM - Direktur FK Senica, David Balda, mengakut tertarik dengan permainan beberapa pemain timnas Indonesia dalam pertandingan melawan Afghanistan.
Habis gelap terbitlah terang, mungkin seperti itulah pengalaman timnas Indonesia setelah mengalami kekalahan dari Afghanistan.
Ada sisi positif yang muncul setelah timnas Indonesia mendapatkan hasil negatif.
Seperti diketahui, timnas Indonesia kembali mendapatkan kekalahan saat bertemu timnas Afghanistan dalam laga uji coba di Stadion Gloria Sport Arena, Antalya, Turki, 16 November 2021.
Skuad Garuda bisa saja mengakhiri laga itu dengan hasil imbang 0-0.
Sayangnya, gol Omid Popalzay pada menit ke-85 membuyarkan asa timnas Indonesia untuk meraih poin.
Skor 1-0 untuk kemenangan Afghanistan menjadi hasil yang harus direlakan Evan Dimas dkk.
Kekalahan ini sekaligus mengulang hasil pertemuan dengan timnas Afghanistan pada 25 Mei 2021.
Baca Juga: Pulang ke Camp Nou saat Usia Senja, Dani Alves Tak Mau Hanya Jadi Ban Serep di Barcelona
Saat itu, pasukan Shin Tae-yong juga kalah tipis dengan skor 2-3.
Timnas Indonesia sendiri tampil kurang maksimal dalam laga melawan Afghanistan itu.
Witan Sulaeman Cs sempat mendominasi pada lima menit pertama, tetapi setelahnya mereka tak bisa lepas dari tekanan Farshad Noor dkk.
Barisan penyerang Afghanistan terus menekan para pemain Garuda sehingga Rachmat Irianto dan rekan-rekannya hanya bisa memainkan bola di area pertahanan.
Baca Juga: Xavi Minta Hanya dengan 5 Kata, Joan Laporta Langsung Pulangkan Dani Alves ke Barcelona
View this post on Instagram
Para pemain timnas Indonesia kesulitan mengalirkan bola di lapangan tengah, dan hanya bisa mengandalkan umpan-umpan lambung yang kurang akurat.
Permainan kurang apik Egy Maulana Vikri itu juga diakui oleh Direktur FK Senica, David Balda, yang ternyata juga menonton pertandingan tersebut.
Hal itu diungkapkan David Balda saat membagikan hasil timnas Indonesia versus Afghanistan di Instagram story-nya, Kamis (18/11/2021).
"Opini saya? Bukan permainan terbaik yang ditunjukkan timnas Indonesia," tulis David Balda dikutip Bolasport.com dari Instagram story-nya.
Baca Juga: Persija 90 Persen Hampir Deal, Rekrut Gelandang Asing yang Main di 3 Piala Dunia
Namun, David Balda menjadi pembawa terang yang mengusir malam gelap timnas Indonesia.
Setelah menonton pertandingan itu, David Balda mengaku ada beberapa pemain Merah Putih yang menarik perhatiannya.
"Tapi ada beberapa pemain Indonesia yang menarik perhatian," tulisnya lagi.
David Balda dalam wawancara ekslusif kepada Bolasport.com memang sempat mengatakan tertarik mendatangkan pemain Indonesia lain.
Kemungkinan besar, dia berniat menduetkan pemain Indonesia lain dengan Egy Maulana Vikri di FK Senica.
"Jika ada pemain (Indonesia) lainnya dengan kualitas yang sama (dengan Egy Maulana Vikri), ya, saya akan mengontraknya," kata Balda.
| Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
| Sumber | : | instagram/@directorbalda |
Komentar