BOLASPORT.COM - Mantan pebulu tangkis nasional, Debby Susanto, menanggapi situasi kekompakan pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianto.
Performa Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti sedang dalam sorotan setelah tampil kurang memuaskan pada Indonesia Masters 2021.
Pasangan peringkat ke-5 dunia itu langsung tersisih dengan cepat pada babak pertama alias 32 besar Indonesia Masters 2021.
Padahal lawan Praveen/Melati saat itu adalah pasangan non-unggulan, Dhruv Kapila/Reddy N. Sikki asal India.
Baca Juga: Bos Repsol Honda Ungkap Kondisi Marc Marquez, Antara Kecewa dan Sadar Diri
Praveen/Melati tak mampu memberi perlawanan dan menelan kekalahan dua gim langsung dari Dhruv Kapila/Reddy N. Sikki 11-21, 20-22.
Bukan kekalahan semata yang membuat Praveen dan Melati mendapat kritik. Sebab, komunikasi antara kedua pemain tampak tidak berjalan dengan baik.
Situasi yang dialami Praveen/Melati kemudian ditanggapi oleh Debby Susanto melalui unggahan di media sosialnya.
Seperti diketahui, Debby Susanto merupakan mantan pasangan Praveen Jordan sebelum memilih pensiun pda 2018.
Baca Juga: Absen Perkuat Persija dalam Laga Penuh Gengsi, Alfriyanto Nico: Kecewa, tapi…
Praveen dan Debby berhasil menjadi salah satu andalan Indonesia di ganda campuran.
Medali emas Sea Games 2015, medali perunggu Asian Games 2014, dan gelar All England 2016 merupakan beberapa torehan yang pernah dicapai Praveen/Debby.
Debby Susanto sendiri berpenadapat bahwa dibutuhkan kemauan dan komitmen dari masing-masing pemain untuk bertanding di sektor ganda.
"Kalau udah pasangan ganda itu tergantung mereka mau apa nggak ya," tulis Debby.
Baca Juga: Indonesia Masterst 2021 - Chou Tien Chen: Anthony Ginting Butuh Istirahat
"Punya tujuan yang sama tidak? Komitmen yang sama tidak? Karena beda sama tunggal kalau ganda itu harus ada kesadaran, komitmen dari kedua belah pihak."
Debby Susanto menambahkan publik harus mempercayakan semua keputusan pada pelatih ganda campuran saat ini.
"Pelatih lebih tau yang terbaik daripada kita dan pelatih pasti punya perhitungan yang lebih matang juga daripada kita yang menonton," katanya.
"Jadi mari percayakan saja dan tetap mendukung atlit-atlit Indonesia," jelasnya lagi.
Baca Juga: WSBK Indonesia 2021 - Alarm Jonathan Rea, Toprak Razgatlioglu Melejit di Superpole
Sebelumnya Melati membantah adanya masalah komunikasi dengan Praveen.
Akan tetapi, Nova Widianto selaku pelatih ganda campuran justru menyampaikan hal sebaliknya.
Nova Widianto membenarkan bahwa ganda campuran terbaik Indonesia saat ini memang sedang bermasalah.
"Kami sudah berbicara dengan mereka. Saya tahu kondisinya, saya hanya bilang harus diselesaikan sendiri," ucap Nova Widianto.
"Kalau kami kumpulkan berdua, egonya masing-masing."
"Kalau saya ngurusin komunikasi mereka, pemain lain kasihan. Saya hanya ingin satu, mau ada masalah atau apa pun yang penting fight di lapangan."
"Saya istilahnya benar-benar marah dengan permainan mereka. Kalah menang biasa. Namun, kita tahu bukan itu masalahnya," tutur dia melanjutkan.
Baca Juga: Meski Menang, Eduardo Almeida Akui Arema FC Kewalahan Digempur Persik
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Instagram.com/debbysusanto |
Komentar