BOLASPORT.COM - Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo, menjadi sorotan dan dianggap sumber masalah usai tiga tim sudah terkena getahnya.
Sepanjang musim 2021-2022, Cristiano Ronaldo tercatat pernah berseragam tiga tim.
Ronaldo sempat membela Juventus sebelum memutuskan kembali ke klub masa mudanya, Manchester United.
Selain itu, Ronaldo juga masih aktif bermain di timnas Portugal.
Di antara ketiga tim tersebut, tidak ada yang bisa diangkat dari krisis akibat Ronaldo.
Baca Juga: Performa Juventus di Awal Musim Melempem, Wakil Presiden I Bianconeri Salahkan Ronaldo
Kepergian Ronaldo dari Juventus justru meninggalkan sejumlah komentar miring.
Bek tengah Juventus, Leonardo Bonucci, mengungkapkan efek buruk memiliki Ronaldo dalam timnya.
"Masalahnya ada pada gagasan bahwa pemain terbaik di dunia bisa menjamin kemenangan tim," ucap Bonucci seperti dilansir BolaSport.com dari The Athletic.
Ketergantungan terhadap Ronaldo terasa saat sang striker pergi dan Juventus gagal menang dalam empat laga awal di Liga Italia 2021-2022.
Baca Juga: AC Milan Kebobolan 4 Gol, Kjaer Akui Rossoneri Banyak Buat Kesalahan
Begitu kembali ke Man United, Ronaldo sebenarnya tampil menjanjikan pada awal musim ini.
Dalam tiga laga awal berseragam Setan Merah, Ronaldo selalu mencatatkan namanya di papan skor.
Permasalahannya, Ronaldo menghilang kala Setan Merah dihadapkan pada krisis.
Gol Ronaldo tidak muncul di laga terpenting Liga Inggris seperti saat melawan Liverpool dan Manchester City.
Terbaru, Man United malah takluk dari Watford dalam partai pekan ke-12 Liga Inggris di Stadion Vicarage Road, Sabtu (20/11/2021).
Baca Juga: Manchester United Cerai dengan Solskjaer, #ThankYouOle Gantikan #OleOut sebagai Trending Topic
Penampilan Ronaldo bersama timnas Portugal pun belum mendatangkan keistimewaan.
Portugal bahkan tidak lolos otomatis dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa.
Ronaldo harus membantu tim nasionalnya lolos lewat jalur play-off jika ingin tampil di Qatar tahun depan.
Dengan kondisi ini, status megabintang Ronaldo pun dipertanyakan karena ia tidak lagi bisa membuktikan diri sebagai solusi yang dibutuhkan setiap tim.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | transfermarkt.co.uk |
Komentar