Second Wind Marcus/Kevin, 'Engap' di Awal Lalu Juara Indonesia Open 2021

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengalahkan rasa lelah dalam upaya menjuarai Indonesian Open 2021.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sukses melanjutkan kedigdayaan mereka pada Indonesia Open.

Hattrick gelar Indonesia Open dicetak Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo setelah memenangi turnamen yang berlangsung pekan ini, 23-28 November 2021.

Marcus/Kevin mengalahkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, dalam final yang digelar di Bali International Convention Centre, Minggu (28/11/2021).

Baca Juga: Hasil Final Indonesia Open 2021 - Marcus/Kevin Tuntaskan Revans, Hattrick Gelar, dan Selamatkan Wajah Indonesia

Gelar dari Indonesia Open menjadi pelengkap tren bagus yang sedang dibukukan Marcus/Kevin.

Pasangan ganda putra nomor satu tersebut selalu berhasil menembus babak final dalam empat turnamen terakhir yang mereka ikuti.

Memang, tak Marcus/Kevin selalu menjadi juara. Trofi pemenang 'hanya' direbut Marcus/Kevin pada Hylo Open 2021 dan Indonesia Open 2021.

Adapun pada French Open 2021 dan Indonesia Masters 2021 mereka hanya menjadi runner-up kejuaraan.

Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Jadi Juara, Tuah An Se-young di Nusantara Berlanjut

Menjaga konsistensi performa bukan pekerjaan mudah. Lebih-lebih, Marcus/Kevin menghadapi jadwal turnamen yang padat.

Marcus/Kevin menjadi salah satu pemain Indonesia yang tampil sejak Sudirman Cup 2021 pada September lalu hingga Indonesia Open 2021.

Total tujuh turnamen di lima negara berbeda dilakoni pasangan berjuluk Minions tersebut dalam rentang waktu sembilan pekan.

Faktor kelelahan yang dihadapi Marcus/Kevin pun sudah menjadi perhatian kepala pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, sejak final Thomas Cup.

Baca Juga: Herry IP Sebut Marcus/Kevin Sudah Maksimal pada French Open 2021

Bukan Robot

Kesabaran Marcus/Kevin pun habis ketika mereka mendapat jadwal bertanding hanya berselang satu hari setelah final Indonesia Masters 2021.

Kevin sampai menyebut BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) tidak adil dalam memperlakukan atlet karena tidak puas dengan pengaturan jadwal tanding mereka.

"Saya rasa BWF tidak adil memperlakukan kami seperti robot," kata Kevin setelah harus bersusah payah lolos dari babak pertama Indonesia Open 2021.

"Minggu baru selesai main final, Selasa harus main di babak pertama," sambungnya.

Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Pemain Bukan Robot! Marcus/Kevin Protes Jadwal yang Menyiksa ke BWF

Saat tur turnamen Eropa kemarin para finalis sebenarnya mendapat kelonggaran untuk baru bertanding pada hari kedua turnamen berikutnya.

Akan tetapi, penyesuaian ini tidak terjadi pada Indonesia Open 2021.

Kelelahan Marcus/Kevin makin ramai diperbincangkan setelah beredar video diskusi strategi mereka dengan Herry IP pada pertandingan babak kedua.

koh sinyo : engap koh.. saya engap
koh herry : lu gausah kenceng2, gapapa. ngakalin aja pake penempatan

coach naga api emang paling ngerti minions pic.twitter.com/tK24Vb8cO7

— em (@peromight__) November 25, 2021

Baca Juga: Final Indonesia Open 2021 - 1001 Cara Tak Mempan, Greysia/Apriyani Legawa Terima Kekalahan

"Engap (sesak napas, red). Bisa engap nanti," kata Marcus sambil mencoba tertawa setelah mendapat masukan dari sang pelatih untuk gim ketiga.

"Lu kagak usah kenceng-kenceng [pukulannya], ngatur aja ... ngakalin aja dengan penempatan," jawab Herry IP.

Perjuangan Marcus/Kevin pada akhirnya membuahkan hasil manis dengan gelar ketiga mereka dari turnamen bulu tangkis terbesar di negara sendiri.

Terseok-seok untuk lolos ke semifinal, Marcus/Kevin seolah mendapatkan second wind untuk melanjutkan perjuangan ke tangga juara.

Baca Juga: 'Dibantu' Marcus/Kevin, Pramudya/Yeremia Lolos ke BWF World Tour Finals 2021

Second Wind

Second wind merupakan istilah populer dalam dunia maraton.

Second wind merupakan kondisi ketika pelari mampu kembali mencapai performa terbaik walau sudah kehabisan napas dan terlalu lelah.

Ada klaim yang mengatakan second wind diakibatkan proses metabolisme tubuh di mana rasa sakit mereda karena meningkatnya hormon endorfin.

Sementara klaim lain mengatakan second wind hanyalah efek psikologis. Sebagai contoh, pekerjaan akan terasa lebih ringan setelah melewati setengah jalan.

Baca Juga: Bukan Cuma di Indonesia Open Saja Marcus/Kevin Cetak Hattrick Gelar

Secara kebetulan, Marcus/Kevin menunjukkan performa dengan pola serupa.

Pada tiga pertandingan pertama di Indonesia Open 2021 Minions selalu kalah pada gim pertama, bangkit pada gim kedua, dan mengunci kemenangan pada gim ketiga.

Grafik durasi pertandingan Marcus/Kevin pun unik karena justru makin cepat walau lawan yang dihadapi di atas kertas lebih susah dari babak ke babak.

Puncaknya, kemenangan Marcus/Kevin pada final Indonesia Open 2021 diraih dalam waktu yang relatif singkat yaitu 38 menit saja.

Pertandingan Marcus/Kevin pada Indonesia Open 2021

Baca Juga: Final Indonesia Open 2021 - Reli 192 Pukulan Greysia/Apriyani vs Matsuyama/Shida Lewati Rekor Dunia

Pertandingan pada final Indonesia Open 2021 menjadi pertandingan tercepat kedua Marcus/Kevin sepanjang mengikuti Indonesia Badminton Festival.

Tubuh Marcus dan Kevin telah memberi alarm bahwa sudah waktunya untuk beristirahat.

Sensasi tidak nyaman yang berusaha ditekan selama sepekan terakhir sudah mulai kembali dirasakan oleh Marcus/Kevin.

Baca Juga: Final Indonesia Open 2021 - Marcus/Kevin Tak Lagi Buta Lawan Hoki/Kobayashi

"Saya merasa sangat lelah dan perlu istirahat," Kevin di mixed zone setelah pertandingan final.

"Saya juga. Semua [badan saya] sakit. Hahaha," sambung Marcus.

Fisik Marcus/Kevin akan kembali digenjot.

Marcus/Kevin akan ikut bertanding pada BWF World Tour Finals 2021 yang berlangsung mulai Rabu (1/12/2021) di lokasi pertandingan yang sama.

"Istirahat, karena World Tour Finals dimulai hari Rabu. Semoga kondisi kami segar saat itu dan bisa bermain baik," kata Marcus menutup.

Baca Juga: Rekap Final Indonesia Open 2021 - Marcus/Kevin Selamatkan Wajah Tuan Rumah, Gelar Juara Terbagi Rata