BOLASPORT.COM - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengatakan bahwa pihaknya menargetkan proses calon pemain naturalisasi ditargetkan selesai Januari atau Februari 2022.
Seperti diketahui, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong sebelumnya meminta ke PSSI untuk menaturalisasi empat pemain keturunan Indonesia.
Empat pemain yang diminta tersebut yakni Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat, dan Mees Hilgers.
Baca Juga: Perasaan Marc Marquez Dipertanyakan Usai Valentino Rossi Pensiun: Senang atau Tidak?
Hasani Abdulgani mengatakan bahwa saat ini PSSI tengah memproses naturalisasi tersebut.
Saat ini PSSI masih berkomunikasi dengan agen dari Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat, dan Mees Hilgers.
Baca Juga: Dampingi Persis Solo, PSIM Yogyakarta Lolos ke 8 Besar Liga 2 Usai Tekuk Persijap
Sekarang mereka dikabarkan masih dalam melengkapi dokumen.
Untuk itu ditargetkan bisa selesai proses naturalisasi pada Januari 2021.
Baca Juga: Raffi Ahmad Ingin Timnya Lolos, RANS Cilegon FC Cuma Punya Satu Cara
“Saya sih menargetkan Januari, Februari ya, itu sudah jalan ya karena ini memang big news, negara juga butuhkan karena kita kejar prestasi dan segala macam,” ujar Hasai Abdulgani saat ditemui di Manara BNI, Jakarta Barat, Selasa (30/11/2021).
Hasani juga menjelaskan kenapa PSSI saat ini menjalani komunikasi dengan agen agar tak ada yang salah dalam proses naturalisasi.
Baca Juga: Penyerang Chelsea Bikin Mantan Pemain Manchester United Berubah Pikiran soal Bursa Juara
Sebab agen dinilai lebih paham dengan apa yang harus dilengkapi.
“Saya pikir birokrasi pemerintah akan lebih cepat. Kalau di sini, pemainnya yang mau harus buat surat pernyataan, lalu dokumennya oke, lengkap,” kata Hasani.
“Bagaimanapun kan nanti federasi ke pemain, makanya pakai agen itu supaya tidak salah.”
Baca Juga: Wajah Cemberut Kylian Mbappe saat Lionel Messi Juara Ballon d'Or 2021
Soal kelengkapan dokumen memang masih ditunggu, sebab PSSI tak ingin mengalami kesalahan yang sama seperti sebelumnya.
Sebagaimana diketahui, Marc Klok sudah dinaturalisasi, tetapi ada permasalahan yang tak bisa membuktikan.
Marc Klok tak bisa membuktikkan bahwa dirinya ada keturunan Indonesia, sehingga ia belum bisa memperkuat timnas Indonesia.
Baca Juga: Update Kondisi Beckham Putra setelah Terlibat Insiden Sikutan pada Laga Persib vs Arema FC
“Pertama yang harus kami lihat supaya tidak ada pelanggaran dari FIFA, artikel 7 FIFA,” tuturnya.
“Pemain yang dibolehkan untuk kami panggil ini harus punya hubungan dari dengan nenek, kakek, ibu atau ayahnya itu harus dibuktikan lewat dokumentasi.”
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar