BOLASPORT.COM - Dari 4 pemain keturunan Indonesia yang sedang diurus agar bisa membela timnas Indonesia, Kevin Diks belum juga merespons.
PSSI tengah memproses 4 pemain keturunan Indonesia agar bisa membela timnas Indonesia dalam waktu dekat.
Mereka adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, Mees Hilgers dan Kevin Diks.
Namun demikian, nama yang disebut terakhir belum juga memberikan respons.
Anggota Exco PSSI yang ditunjuk mengurusi proses penggantian warga negera 4 pemain tersebut, Hasani Abdulgani menyatakan dirinya tak ingin buru-buru.
Baca Juga: Elkan Baggott Menghilang di Skuad Ipswich Town U-23 Jelang Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2020
Hasani ingin memastikan benar agar tak terjadi kesalahan supaya 4 pemain benar-benar bisa membela timnas Indonesia.
“Kami berkomunikasi terus cuma harus hati-hati karena belajar dari kasus sebelumnya supaya ini tidak gagal,” ujar Hasani saat ditemui di Menara BNI, Selasa (30/11/2021).
“Kami sampai sekarang belum umumkan karena kami proses dulu kalau semua sudah matang nanti baru kita coba beri tahu kepada publik,” tambahnya.
Hasani meminta agar pecinta sepak bola Indonesia terlebih dahulu agar 4 pemain bisa membela timnas Indonesia.
“Jadi proses dokumentasi itu yang hari ini sudah oke itu ada tiga, tapi yang satu belum. Tapi kami mau umumkan kalau semuanya sudah clear," kata Hasani.
"Nanti di terakhir satu tidak mau. Jadi kami bicara tiga orang, tapi sampai sekarang empat pemain itu masih terbuka komunikasinya bersama kami," tambahnya.
Kevin Diks belum juga merespons panggilan PSSI kemungkinan karena ia sedang mengalami cedera.
Start-11 mod @AGFFodbold præsenteres i samarbejde med vores officielle samarbejdspartner. Roony Bardghji debuterer blot seks dage efter sin 16-års fødselsdag og er dermed den yngste FCK-debutant nogensinde. @Unibet_Danmark #fcklive #fckagf #sldk pic.twitter.com/pVrrYdBelO
— F.C. København (@FCKobenhavn) November 21, 2021
Pemain 25 tahun itu absen dalam 3 laga terakhir bersama FC Copenhagen.
Dilansir BolaSport.com dari media Denmark, Bold, Kevin Diks dilaporkan menderita cedera lutut.
"Dia mendapat sesuatu di lututnya, setelah berlatih beberapa hari lalu," ujar pelatih Jess Thorup pada 21 November 2021.
"Kami harap dia segera siap. Ternyata tidak (untuk pertandingan melawan Aarhus GF), Jadi kita harus melihatnya lagi, kami harap itu tidak buruk," tambahnya.
Sementara itu, PSSI lewat Hasani menargetkan bila proses pemindahan warga negara 4 pemain keturunan ini akan rampung pada Januari atau Februari 2022.
Hal ini menyesuaikan dengan kelengkapan dokumen yang sedang dikumpulkan.
Hal ini berarti bila 4 pemain paling cepat bisa membela timnas Indonesia di pertandingan FIFA Matchday pada Maret 2022.
Baca Juga: Perkuat Lini Depan, Barcelona Incar Timo Werner dan Hakim Ziyech
“Saya sih menargetkan Januari, Februari ya, itu sudah jalan ya karena ini memang big news, negara juga butuhkan karena kita kejar prestasi dan segala macam,” ujar Hasani Abdulgani.
“Saya pikir birokrasi pemerintah akan lebih cepat. Kalau di sini, pemainnya yang mau harus buat surat pernyataan, lalu dokumennya oke, lengkap."
“Bagaimanapun kan nanti federasi ke pemain, makanya pakai agen itu supaya tidak salah.”
“Pertama yang harus kami lihat supaya tidak ada pelanggaran dari FIFA, artikel 7 FIFA."
“Pemain yang dibolehkan untuk kami panggil ini harus punya hubungan dari dengan nenek, kakek, ibu atau ayahnya itu harus dibuktikan lewat dokumentasi," tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar