Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Marquez Harus Sadar kalau Dia Tak Lagi Sakti Mandraguna

By Agung Kurniawan - Kamis, 2 Desember 2021 | 12:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat sesi kualifikasi MotoGP San Marino 2021, Sabtu (19/7/2021).
TWITTER.COM/HRC_MOTOGP
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat sesi kualifikasi MotoGP San Marino 2021, Sabtu (19/7/2021).

BOLASPORT.COM - Komentator MotoGP asal Italia, Mauro Sanchini, menilai bahwa kini Marc Marquez sudah tidak kebal dengan cedera.

Marc Marquez tengah berada dalam situasi sulit.

Pada dua balapan terakhir MotoGP 2021 Marc Marquez harus menepi setelah kecelakaan saat latihan membuatnya mengalami diplopia atau penglihatan ganda.

Cedera ini sangat disayangkan, lebih-lebih karena terjadi ketika Marc Marquez menunjukkan progres menjanjikan sejak kembali dari cedera lainnya.

Baca Juga: Joan Mir Jamin Marc Marquez Bakal Panaskan Persaingan MotoGP 2022

Sebelum absen balapan, Si Semut dari Cervera berhasil membukukan kemenangan back-to-back pada MotoGP Americas dan MotoGP Emilia Romagna.

Kondisi Marc Marquez pada saat ini turut mengundang sorotan dari komentator MotoGP untuk Sky Sport Italia, Mauro Sanchini.

Dalam wawancara bersama MotoSprint, Mauro Sanchini menilai dua musim terakhir ini berjalan sulit bagi Marc Marquez.

Peraih enam gelar juara dunia itu mengalami perubahan yang cukup signifikan setelah tak lagi kebal dari berbagai cedera.

Baca Juga: Alasan Valentino Rossi Jadi Penggemar Inter Milan

"Marc Marquez terbiasa merasa kebal, tapi dalam dua musim ini segalanya telah berjalan salah baginya," ucap Mauro Sanchini, dilansir dari Tuttomotoriweb.

"Dia terbiasa jatuh sebanyak 50 kali dalam satu musim kemudian bangkit seolah kecelakaan itu bukanlah apa-apa."

"Dia memiliki kepercayaan diri dan mendorong dirinya ke batas kemampuan," imbuhnya.

Keberanian dalam memacu motor ke batas performa diyakini menjadi salah satu alasan kesuksesan Marc Marquez di MotoGP.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Terkejut Ditelepon Valentino Rossi

Marc Marquez bukannya tidak perhitungan. Dia lebih sering jatuh saat latihan bebas dan hampir tanpa cela saat lomba.

Namun, pendekatan Marc Marquez yang sangat berisiko sempat menimbulkan kekhawatiran bahwa suatu saat dia akan membayar kesalahannya sendiri.

Cedera patah tulang humerus yang berkepanjangan pada tahun lalu pun disebabkan kenekatan Marc Marquez kembali ke lintasan hanya beberapa hari setelah operasi.

Keputusan sembrono tersebut dibayar mahal oleh Marc Marquez.

Baca Juga: Fabio Quartararo Boleh Juara, tapi Yamaha Belum Selevel Ducati

Tak hanya absen selama hampir semusim, Marc Marquez harus berjuang ekstra keras untuk kembali ke level terbaiknya.

Tidak mengherankan apabila cedera terkini yang menimpa Marc Marquez terlihat begitu ironis.

Diplopia bukannya tak tersembuhkan, hanya saja memerlukan kesabaran. Marc Marquez sendiri pernah mengalaminya pada 2011.

Mauro Sanchini pun menganggap bahwa rentetan cedera menjadi alarm bagi Marc Marquez untuk memikirkan ulang pendekatannya dalam lomba.

"Pertama lengan dan sekarang mata, mungkin kekebalannya ini sudah melemah," ucap Mauro Sanchini memungkasi.

Baca Juga: Razlan Razali Bantah Ada Tekanan Yamaha untuk Tampung Valentino Rossi

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Real Madrid Tengah Terpuruk, Carlo Ancelotti Nekat Janjikan Target Besar

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X