BOLASPORT.COM - PSIS Semarang akan menghadapi PSS Sleman pada pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (3/12/2021). Pelatih PSIS, Imran Nahumarury menjelaskan soal absennya Bruno Silva.
Imran Nahumarury mengatakan PSIS telah siap untuk melawan PSS Sleman.
"Kami PSIS sendiri persiapan sama seperti pertandingan pertandingan sebelumnya, kami sudah siap untuk pertandingan besok," ujar Imran Nahumarury kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Ia mengakui bahwa ada yang menjadi kendala bagi timnya, yakni pemain yang mendapat akumulasi kartu kuning.
Salah satu pemain yang absen lantaran akumulasi kartu kuning adalah Bruno Silva.
Baca Juga: Alexandre Gama Jawab Isu Gantikan Angelo Alessio di Persija Jakarta
"Kelemahan di pertandingan kemarin sudah kami perbaiki, memang kami terkendala dengan beberapa pemain yang akumulasi. Tapi seperti dari awal saya katakan bahwa saya punya pemain yang siap main. Kami siap untuk laga besok," ujar Imran Nahumarury.
Akan tetapi pelatih 43 tahun itu tidak khawatir dengan pemain yang tidak bisa bermain karena akumulasi kartu kuning.
"Sangat disayangkan mereka harus absen tapi saya bilang bahwa pemain yang lain juga sudah siap untuk menggantikan mereka. Jadi selalu bilang tidak hanya 11 pemain yang saya punya tapi 30 pemain yang saya punya mereka siap main," ujar Imran Nahumarury.
"Jadi kita lihat besok bagaimana para pemain saya bisa menggantikan pemain yang akumulasi. Jadi saya tidak khawatir, saya yakin dan percaya bahwa pemain saya bisa memberikan yang terbaik untuk laga besok," ujarnya.
Dengan absennya Bruno Silva diakui akan mengubah susunan pemain PSIS melawan PSS Sleman.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Suporter Bawa Bendera Indonesia ke Stadion, PSSI: Semoga Boleh
"Formasi si enggak ya, mengubah susunan pemain iya. Jadi kami sudah mencoba di latihan bahkan di Piala Menpora juga sudah pernah melakukannya. Jadi kehilangan Bruno tentu menjadi kerugian bagi kami," ujar Imran.
"Tapi saya bilang tadi bahwa ada pemain-pemain yang bisa menggantikan posisi Bruno. Dan itu kami sudah coba sebelum kompetisi berjalan dan tiap kali latihan kami mencoba pemain-pemain yang bisa menggantikan pemain-pemain yang akumulasi atau cedera. Tidak hanya Bruno, jadi siapapun yang akumulasi atau cedera itu pemain yang lain menggantikan mereka," ujar mantan pemain Persija Jakarta itu.
Lebih lanjut, Imran memberikan tanggapan soal tren PSS Sleman yang kurang baik dalam tiga pertandingan terakhir.
Ia pun tetap respek kepada PSS Sleman dan mewaspadai kebangkitan tim berjulukan Super Elang Jawa itu.
PSS Sleman imbang dua kali dan sekali kalah dalam tiga laga terakhir mereka.
"Justru ini akan mejadi kekuatan mereka melawan kami nanti, saya selalu bilang buat para pemain tidak ada tim yang lemah di Liga 1, meskipun mereka di tiga laga sebelumnya kurang baik ya, tapi itu bukan menjadi patokan sebuah tim untuk meraih kemenangan," ujar Imran.
"Saya akan tetap mengantisipasi motivasi mereka. Mereka akan memberikan 100 persen, PSIS akan memberikan 200 persen. Jadi intinya semua pemain sama, apapun situasi dan konsidi PSS saat ini kami tetap respek dan waspadai kebangkitan mereka," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar