BOLASPORT.COM - Legenda UFC, Michael Bisping, memberikan komentar terkait keputusan Khabib Nurmagomedov pensiun sebagai petarung MMA.
Keputusan Khabib Nurmagomedov memilih pensiun sebagai petarung di UFC pada November 2020 lalu memunculkan polemik.
Presiden UFC, Dana White, sempat tidak mengizinkan Khabib Nurmagomedov untuk gantung sarung tangan MMA.
Dana White pasalnya merasa bahwa sosok berjuluk The Eagle itu masih berada di masa kejayaan sebagai jagoan MMA.
Baca Juga: Pujian Bos Yamaha kepada Fabio Quartararo Mengandung Sentilan untuk Valentino Rossi
Berbagai cara sudah dilakukan White untuk membujuk Nurmagomedov kembali.
Salah satu cara White menggoda Nurmagomedov kembali bertarung adalah akan diusahakan untuk menghadapi Georges St-Pierre dan Conor McGregor.
Selain itu, Nurmagomedov juga pernah ditawari untuk beralih menjadi petinju usai pensiun dari MMA.
Tak tanggung-tanggung, Nurmagomedov bahkan ditawari untuk beradu jotos dengan petinju Floyd Mayweather Jr.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Bocah Ajaib Kalah, Sisa 2 Kontestan yang Belum Ada Obatnya
Dikabarkan Nurmagomedov akan menerima bayaran 100 juta dolar AS (Rp 1,4 triliun) jika menerima diadu dengan Floyd Mayweather Jr di ring tinju.
Kendati mendapatkan tawaran tersebut supaya kembali, Nurmagomedov tetap menolak dan bersikukuh pensiun.
Setelah satu tahun mengumumkan pensiun, permasalahan Nurmagomedov gantung sarung tangan MMA kembali menjadi perbincangan.
Kali ini, Michael Bisping turut menganalisis situasi pria Rusia itu enggan bertarung lagi.
Baca Juga: Siapa Bilang Joshua Persilahkan Usyk Hadapi Fury untuk Gelar Juara Sejati Kelas Berat?
Menurut Michael Bisping, keputusan Nurmagomedov mengundurkan diri dari MMA selama masa jayanya adalah skenario yang tidak biasa di dunia olahraga.
Hal itu diucapkan mantan juara kelas menengah UFC itu saat berbicara kepada Brian Davis di acara Youtube True Geordie Xtra.
Bisping menekankan bahwa para petarung biasanya memilih pensiun karena keterampilannya mulai menurun.
Baca Juga: 100 Persen, Bos UFC Klaim Semua Petarung Takut Hadapi Khamzat Chimaev
Akan tetapi, Nurmagomedov adalah kasus yang langka karena gantung sarung tangan MMA ketika berada di masa keemasannya.
"Ini skenario yang sangat tidak biasa karena untuk Khabib, saya benar-benar berpikir ketika dia pensiun sedang di masa jayanya," kata Bisping, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Pensiunnya adalah tidak biasa dan saya mengatakan itu karena biasanya petarung akan pensiun ketika mereka mencapai akhir karier, ketika kemampuan bertarung mulai menurun."
"Saya mengambil contoh saat dia mengalahkan Justin Gaethje. Khabib masuk oktagon dan berhasil terlihat mudah dan menyelesaikan pertarungan dengan cara yang dia lakukan sangat baik."
"Aneh, tetapi Khabib pensiun di masa keemasannya. Saya pikir itu sebabnya jika muncul kritik 'Mengapa Anda tidak terus menguji diri sendiri?'."
"Kalau saya menghormati keputusannya, yang menurut saya, sangat-sangat jarang, tetapi juga mengagumkan ketika dia melakukan itu," ucap pria Inggris itu melanjutkan.
Baca Juga: Update Klasemen BWF World Tour Finals 2021 - Greysia/Apriyani Dinanti Laga Hidup-Mati
Nurmagomedov punya pencapaian gemilang sebagai petarung MMA.
Dia memilih pensiun dengan catatan tanpa pernah terkalahkan, 29-0.
Berbagai lawan kuat dan tenar pernah dihadapi oleh Nurmagomedov. Antara lain Conor McGregor, Dustin Poirier, dan Justin Gaethje.
Adapun Nurmagomedov tercatat pernah mengamankan tiga kali gelar juara kelas ringan di UFC sepanjang kariernya.
Saat ini, setelah pensiun, Nurmagomedov banyak menghabiskan waktu untuk berbisnis. Salah satu bisnisnya adalah mendirikan promosi pertarungan MMA, Eagle Fighting Championship.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Greysia/Apriyani Akui Lebih Banyak Eror dari Lawan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar