BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang menembus babak final BWF World Tour Finals 2021.
Tiket partai final didapat Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo seusai mengalahkan Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan), 18-21, 23-21, 21-17.
Bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, ini merupakan pertemuan keenam dengan Lee/Wang.
Melalui hasil pertandingan ini, pasangan berjulukan Minions tersebut menambah keunggulan dalam rekor pertemuan dengan Lee/Wang menjadi 5-1.
Selama BWF World Tour Finals 2021, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sudah bertemu dua kali yakni pada fase penyisihan grup dan semifinal.
Pada babak final, Marcus/Kevin akan kembali menjumpai Takuro Hoki/Yogi Kobayashi (Jepang).
Wakil Jepang ini berhasil melaju ke final seusai menaklukan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) lewat dua gim, 21-18, 21-15.
Bagi kedua pasang pemain, ini merupakan pertemuan selama tiga kali beruntun pada partai puncak turnamen yang digelar di Bali International Convention Centre, Nusa Dua sejak 16 November-5 Desember.
Pada Indonesia Masters 2021, Hoki/Kobayashi menang atas Marcus/Kevin. Namun, pada Indonesia Open 2021, Marcus/Kevin berhasil revans untuk naik podium kampiun.
Marcus lalu tak sabar akan bertemu dengan pasangan Jepang lagi di final untuk yang ketiga kalinya.
Dia bersama Kevin sangat menantikan duel sengit yang akan disajikan Hoki/Kobayashi di lapangan.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Meski Menang, Minions Akui Lee/Wang Lawan yang Sulit Ditaklukan
Mereka juga memastikan akan memberikan penampilan yang terbaik saat menghadapi pasangan Jepang itu demi menjadi juara di turnamen ini.
"Tentu ini akan menjadi pertandingan yang sulit melawan mereka," kata Marcus, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Kami sudah bertanding dengan mereka dua kali di sini (Indonesia Masters dan Indonesia Open) dan saya harap kami dapat memberikan yang terbaik," tutur Marcus.
Sementara itu, wakil Indonesia lainnya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu belum berhasil melaju ke final.
Greysia/Apriyani harus mengakui keunggulan Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang), 14-21, 21-13, 21-23.
Matsuyama/Shida meneruskan catatan positif mereka selama bertanding di Indonesia. Mereka merupakan juara Indonesia Masters 2021 dan Indonesia Open 2021.
Selain itu, mereka belum terkalahkan sejak fase grup BWF World Tour Finals 2021.
Pada nomor tunggal putra, Kunlavut Vitidsarn yang biasa dijuluki bocah ajaib Thailand meraih tiket final dalam debutnya pada turnamen BWF World Tour Finals.
Pebulu tangkis berusia 20 tahun itu melaju ke final setelah mengalahkan Lee Zii Jia (Malaysia) dalam dua gim langsung.
Jepang menjadi negara yang paling banyak meloloskan wakil ke babak final BWF World Tour Finals 2021 sebanyak tiga wakil, diikuti Korea Selaran dan Thailand (dua wakil).
Adapun Indonesia, Denmark, dan India masing-masing memiliki satu wakil.
Berikut hasil lengkap semifinal BWF World Tour Finals 2021.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - 2 Kali Kalah, Sindhu Ungkap Strategi Lawan An pada Partai Puncak
WD - Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea Selatan) vs Gabriela Stoeva /Stefani Stoeva (Bulgaria), walkover
WD - Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia) vs Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang), 14-21, 21-13, 21-23
XD - Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) vs Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), 19-21, 21-9, 21-19
WS - Pornpawee Chochuwong (Thailand) vs An Se-young (Korea Selatan), 23-25, 17-21
XD - Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia) vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand), 8-21, 18-21
WS - Pusarla V Sindhu (India) vs Akane Yamaguchi (Jepang), 21-15, 15-21, 21-19
MD - Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang), 18-21, 15-21
MS - Kunlavut Vitidsarn (Thailand) vs Lee Zii Jia (Malaysia), 18-21, 18-21
MD - Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) vs Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan), 18-21, 23-21, 21-17
MS - Viktor Axelsen (Denmark) vs Laksha Sen (India), 21-13, 21-11
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org, tournamentsoftware.com |
Komentar