Piala AFF 2020 - 26 Tahun Belum Pernah Menang dari Timnas Indonesia, Ini Kata Pelatih Kamboja

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Kamboja, Ryu Hirose menegaskan mereka akan tampil maksimal demi kemenangan atas Indonesia.

Timnas Kamboja akan menjalani pertandingan kedua di Piala AFF 2020 dengan melawan timnas Indonesia di Stadion Bishan, Kamis (9/12/2021).

Pasukan Angkor pada pertandingan pertama harus menerima kekalahan 1-3 dari Malaysia.

Menghadapi Indonesia, Kamboja memiliki catatan yang kurang apik dengan selalu kalah dalam lima pertemuan terakhir mereka.

Bahkan, mereka belum pernah menang sejak pertemuan pertama pada tahun 1995.

Catatan terbaik mereka adalah meraih hasil imbang 1-1 dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 1998, 27 April 1997.

Baca Juga: Bayern Muenchen Vs Barcelona - Lewandowski OTW Susul Rekor Cristiano Ronaldo dan Jagoan Ajax

Melihat fakta ini, pelatih timnas Kamboja, Ryu Hirose tetap optimistis.

Menurutnya, momen ini bisa jadi kebangkitan mereka untuk balas dengan setelah hampir selalu kalah dalam 26 tahun pertemuan.

Dia menilai jika Kamboja akan berusaha tampil maksimal menghadapi Indonesia.

"Kami mencoba melakukan semua yang terbaik di turnamen untuk tim nasional Kamboja."

"Kemudian setiap tim sebelumnya ingin menang, tidak hanya Indonesia tetapi juga tim lain," kata Ryu Hirose pada sesi jumpa pers yang dihadiri BolaSport.com.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - 4 Striker Timnas Indonesia Jarang Cetak Gol, Shin Tae-yong Beri Pembelaan

Pelatih berkebangsaan Jepang ini menilai jika mereka sudah melakukan perombakan di internal tim.

Harapannya, Pasukan Angkor bisa membuat kejutan pada turnamen dua tahunan ini.

Baca Juga: Kenangan Manis Indonesia Terakhir Kali Tampil pada Kejuaraan Dunia, Ahsan/Hendra Perkasa

Di sisi lain, Hirose menegaskan kekalahan dari Malaysia akan jadi evaluasi bagi timnya.

Sehingga, Sath Rosib dkk bisa meraih kemenangan pertama mereka di Piala AFF 2020.

"Tetapi jika kami melakukan yang terbaik sama seperti sebelumnya."

"Kami perlu melakukan perubahan dan kemudian kami mencoba melakukan perubahan di turnamen dengan staf kami."

"Jika kami bisa melakukan hal itu, kami akan mendapat hasil yang baik," pungkasnya.