BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, legawa batal bertanding pada Kejuaraan Dunia 2021.
Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) telah memutuskan untuk tidak menurunkan pasukan pada ajang Kejuaraan Dunia 2021.
Indonesia batal mengikuti ajang yang akan diadakan akhir pekan ini di Huelva, Spanyol karena pertimbangan keamanan.
Penyebaran varian Omicron virus Covid-19 menjadi hal yang sangat diwaspadai.
Baca Juga: Trauma Diusir Saat All England Pengaruhi Keputusan Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia 2021
Hal itulah yang disampaikan Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna kepada media pada Rabu (8/12/2021) kemarin.
Setelah menjalani diskusi, keputusan ini dinilai tepat untuk menjaga keselamatan dan kesehatan para atlet.
Tidak bisa dipungkiri bahwa keputusan ini sempat disayangkan oleh beberapa pemain.
Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan adalah contohnya. Lebih-lebih mereka berstatus juara bertahan pada turnamen akbar kali ini.
Baca Juga: Batal Tanding pada Kejuaraan Dunia 2021, Anthony Sinisuka Ginting Ambil Hikmahnya
Ahsan/Hendra merupakan kampiun pada Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss.
Sejauh ini mantan pasangan ganda putra nomor satu itu sudah tiga kali menjadi juara dunia pada 2013, 2015, dan 2019.
Meski kecewa, Hendra Setiawan memahami langkah PBSI untuk menjaga keselamatan dan kesehatan atlet-atlet mereka.
Baca Juga: Maaf, Mundurnya Timnas Bulu Tangkis dari Kejuaraan Dunia 2021 Bukan Urusan Menpora
"Kalau saya sendiri sih sayang ya, soalnya kan ini Kejuaraan Dunia," kata Hendra Setiawan, dilansir dari Badminton Indonesia.
"Tapi melihat kondisi memang keputusan yang diambil sudah melalui pertimbangan yang matang," imbuhnya pemain paling senior di Pelatnas Cipayung itu.
Hendra Setiawan lebih bisa menerima pengunduran diri tim bulu tangkis Indonesia karena kondisi Mohammad Ahsan yang masih cedera.
Mohammad Ahsan mengalami cedera pergelangan kaki dan perlu menjalani masa pemulihan.
"Ditambah kemarin Ahsan sempat cedera angkle, belum tahu seberapa parah dan butuh berapa lama recovery-nya," imbuhnya.
Baca Juga: Tiru Kesuksesan Greysia/Apriyani, Malaysia Ingin Pasangkan Chan Peng Soon dengan Pemain Muda
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar