BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Casey Stoner, memberi sorotan penampilan anak didik Valentino Rossi, Marco Bezzecchi.
Terdapat lima pembalap berstatus rookie yang akan menghiasi MotoGP mulai musim depan.
Kelima pembalap tersebut adalah Remy Gardner, Raul Fernandez, Fabio Di Giannantonio, Darryn Binder, dan Marco Bezzecchi.
Dari kelima pembalap tersebut, Casey Stoner menaruh perhatian kepada Marco Bezzecchi.
Baca Juga: Rekan Maverick Vinales Akan Perpanjang Kontrak bersama Aprilia dengan Syarat
Penampilan Bezzecchi selama tiga musim di Moto2 selalu mengalami peningkatan.
Misalnya pada Moto2 2021, Bezzecchi berhasil menempati posisi ketiga dalam klasemen.
Setelah cukup pengalaman dan mengalami peningkatan dalam skill membalap, pembalap Italia itu kemudian dipromosikan ke MotoGP.
Baca Juga: Suzuki Putuskan Tak Butuh Manajer Baru pada Kejuaraan MotoGP 2022
Pada MotoGP 2022, Bezzecchi akan bergabung dengan VR46 Team yang menggunakan Ducati sebagai pemasok mesin.
"Saya pikir Bezzecchi memiliki sedikit sesuatu kekuatan yang mungkin belum kita lihat atau mungkin belum cukup musim ini," kata Stoner, dilansir BolaSport.com dari Paddock GP.
"Namun, musim lalu saya melihat sesuatu yang ada di dalam dirinya, sesuatu yang tidak bisa dilakukan pembalap lain di kategorinya."
"Saya senang melihat apa yang dikendarainya di MotoGP, dengan motor yang lebih besar dan memiliki tenaga lebih besar," tambahnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Percaya Musim Depan Si Adik Luca Marini Tidak Seculun Musim Ini
Selain memberi sorotan kepada Bezzecchi, sosok berjuluk Kuri-kuri Boy itu tertarik dengan bakat Raul Fernandez dan Remy Gardner.
Kedua pembalap tersebut pada MotoGP 2022 akan bergabung dengan KTM Tech3.
"Ada Raul Fernandez dan Remy Gardner yang telah melakukan pekerjaan fantastis tahun ini juga. Keduanya hebat," katanya menambahkan.
Baca Juga: Curhat Tommy Sugiarto Setelah Ikut PBSI Mundur dari Kejuaraan Dunia 2021
Mengingat banyak pembalap muda akan mentas di MotoGP, Stoner kesulitan untuk menerka persaingan ajang balap premier itu musim depan.
Pria Australia itu juga mengingatkan bahwa MotoGP merupakan ajang yang keras dan ketat.
"Sangat sulit untuk memprediksi masa depan. Kami melihat banyak talenta muda yang bagus," tutur Stoner.
"Tetapi, ketika mereka melangkah, mereka berjuang dalam berbagai aspek. MotoGP adalah ajang yang keras dan persaingannya semakin ketat," ucap dia melanjutkan.
MotoGP 2022 dijadwalkan akan dimulai pada 6 Maret 2021 pada ajang GP Qatar.
Baca Juga: Hadapi Dustin Poirier, Conor McGregor Cuma Bisa Pilih Mau Patah Kaki atau Patah Hati
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Paddock GP |
Komentar