BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Tanah Air siap mengampanyekan tagar #KembaliKeStadion jelang babak 8 besar Liga 2 2021.
Ini akan menjadi momen kebangkitan sepak bola Indonesia usai hampir dua tahun dilanda pandemi Covid-19.
LIB bersama PSSI akan melakukan uji coba kehadiran penonton pada babak 8 besar Liga 2 2021 yang dimulai pada 15 Desember 2021.
Sebelumnya, LIB dan PSSI telah mengadakan rapat koordinasi (rakor) dengan pemerintah serta pihak-pihak terkait atas rencana tersebut.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Cuma Latihan Ringan, Timnas Vietnam Sedikit Bersantai Jelang Lawan Timnas Indonesia
Untuk itu, tagar #KembaliKeStadion akan digaungkan sebagaimana Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 57 Tahun 2021 Tanggal 1 November 2021.
Dari 19 instruksi yang diberikan oleh Menteri Dalam Negeri, salah satunya mengatur perihal uji coba kehadiran penonton Liga 1 2021/2022 di stadion.
"Uji coba perdana kita adalah pada pertandingan Grup X antara Sriwijaya FC melawan Persiba Balikpapan dan RANS Cilegon FC melawan Persis Solo di Stadion Pakansari pada 15 Desember," ucap Dirut LIB, Akhmad Hadian Lukita seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi LIB.
"Sehari kemudian di Grup Y antara PSMS Medan melawan Sulut United dan Martapura Dewa United melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Wibawa Mukti."
Untuk saat ini, suporter belum bisa membeli tiket pertandingan karena masih tahap pelaksanaan uji coba.
"Kami informasikan ke masyarakat bahwa dalam uji coba penonton ini tidak ada pembelian tiket alias tidak dijual. Untuk sementara status pemegang tiket adalah undangan," kata Lukita.
Dalam pelaksanaan tagar #KembaliKeStadion, LIB telah menyiapkan kuota sekitar 300 orang yang hadir di stadion.
Kuota 100 orang diperuntukkan untuk suporter per klub yang bertanding, kuota pejabat pusat dan daerah sebanyak 100 orang per pertandingan. Serta kuota untuk sponsor dan partner klub sebanyak 20 orang per sponsor.
Baca Juga: Perbaiki Kedalaman Skuad Persita, Widodo Cahyono Putro Bicara Perekrutan Pemain Baru
"Untuk suporter yang hadir harus mendapatkan undangan dari klub tersebut. Syaratnya tentu saja harus sudah vaksin dua kali, mempunyai aplikasi PeduliLindungi, melakukan swab antigen pada H-1, hadir 90 menit sebelum kick off, dan tiket tidak dapat dipindahtangankan," tambah Direktur Operasional LIB, Sudjarno.
LIB selaku operator kompetisi akan mempersiapkan stadion untuk mendukung kehadiran penonton sesuai dengan protokol kesehatan.
Di antaranya kursi atau tempat duduk single seat berjarak disertai nomor kursi dan kategori tiket, melakukan penyemprotan disinfektan di tribun penonton sebelum dan sesudah pertandingan, menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer dan alat pengukur suhu tubuh.
Baca Juga: RESMI - PSIS Semarang Akhiri Kontrak dengan Brian Ferreira di Liga 1
"Pembelian tiket wajib menggunakan KTP yang bersangkutan dan swab antigen hanya boleh dilakukan di tempat yang telah ditentukan atau di stadion mulai dari H-1," imbuh Sudjarno.
Lebih lanjut, LIB memastikan bahwa kampanye #Kembali ke Stadion telah mendapat izin dan dukungan dari Kemenkes dan Polri.
"Polri siap memberikan dukungan pengamanan di luar kawasan stadion dan akses masuk stadion untuk mengantisipasi penonton yang tidak diundang. Dari Kemenkes juga melakukan pendampingan dan asistensi untuk evaluasi pelaksanaan prokes," tandas Sudjarno.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | ligaindonesiabaru.com |
Komentar