BOLASPORT.COM - Status Paris Saint-Germain yang cukup akrab dengan UEFA membuat klub tersebut terpaksa tidak protes mengenai hasil undian Liga Champions.
Undian Liga Champions musim 2021-2022 memang mengandung banyak drama.
Paris Saint-Germain sebenarnya menjadi salah satu korban dari drama undian tersebut.
Drama dimulai kala bola undian Manchester United tidak ikut serta dalam undian melawan Atletico Madrid meski sebenarnya memenuhi syarat.
Bola Man United akhirnya terbuka pada saat terakhir dan menampilkan PSG sebagai lawannya.
Baca Juga: Bek Berdarah Indonesia Absen, Leeds United Keok 0-7 dari Man City, Marcelo Bielsa Murka
Undian ini dianggap tidak sah hingga akhirnya harus diulangi kembali dan menghasilkan lawan berbeda.
PSG akhirnya harus melawan Real Madrid dan Manchester United menghadapi Atletico Madrid.
Hasil undian kedua yang sah tetap melahirkan sejumlah protes, terutama dari Real Madrid.
Real Madrid yang awalnya mendapat lawan Benfica merasa seharusnya tidak terdampak karena undian mereka terjadi sebelum drama yang melibatkan Man United dan Atletico tersebut.
Baca Juga: Pep Guardiola Puas Man City Menang 7-0 Atas Leeds United yang Tak Diperkuat Bek Berdarah Indonesia
Kemarahan Real Madrid karena masalah ini pun begitu nampak di hadapan publik.
Sebaliknya, PSG justru terlihat menerima dengan lapang dada terkait undian Liga Champions ini.
Sikap PSG yang terlalu diam ini mengundang kemarahan dari media-media Prancis.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, sikap PSG yang memilih diam disebabkan oleh kedekatan klub mereka dengan para petinggi UEFA.
Baca Juga: Manchester City Pesta 7 Gol, Kompatriot Cristino Ronaldo Jadi Tumbal
PSG bersama Bayern Muenchen dan Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, kompak menyuarakan ketidaksetujuan mereka atas Liga Super Eropa.
Untuk itu, PSG disebut tidak akan mengkritik UEFA atas tindakan mereka kali ini.
Klub asal Liga Prancis tersebut juga memilih fokus untuk persiapan mereka di Liga Champions musim ini.
PSG masih memiliki ambisi memenangi Liga Champions dan musim ini diyakini menjadi saat yang tepat untuk meraih trofi.
Kehadiran sejumlah bintang seperti Lionel Messi, Sergio Ramos, dan Gianluigi Donnarumma pada awal musim diharapkan bisa memperbesar kesempatan PSG di ajang tersebut.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | marca.com |
Komentar