BOLASPORT.COM - Terdapat satu hal yang membuat Inter Milan tampil lebih berkembang dan bersinar bersama Simone Inzaghi.
Inter Milan berhasil mematahkan dominasi Juventus dengan menjuarai Liga Italia 2020-2021.
Kesuksesan Inter Milan meraih scudetto pertama dalam 11 tahun tak lepas dari buah kerja keras Antonio Conte sebagai pelatih.
Namun, kebersamaan Antonio Conte dan Inter Milan harus berakhir lebih cepat usai menjadi kampiun Liga Italia.
Baca Juga: Kalau Tak Tertarik dengan Haaland, Petinggi Bayern Muenchen Harus Dipecat
Conte memutuskan mundur pada akhir musim 2020-2021 akibat perbedaan pandangan dengan pemilik I Nerazzurri, Steven Zhang.
Akibat dari kepergian eks pelatih Juventus tersebut, Inter diragukan bisa bersaing di Serie A dan Liga Champions pada musim 2021-2022.
Apalagi, mereka menunjuk Simone Inzaghi sebagai suksesor Conte yang notabene hanya mampu membawa Lazio menjuara Coppa Italia dan Piala Super Italia.
Namun, Simone Inzaghi justru berhasil menunjukkan kehebatannya dalam memoles Nicolo Barella cs.
Baca Juga: MNC Vision Networks Siapkan Kejutan Semarak Akhir Tahun sebagai Tempatnya Gila Bola
Hal itu dibuktikan dengan kesuksesan Inter menguasai capolista dari tangan rival sekota, AC Milan, dengan perolehan 40 poin.
Inter sukses menempati urutan pertama setelah berhasil membabat Cagliari 4-0 pada pekan ke-17 Liga Italia.
Sementara itu, dua rival terdekatnya, AC Milan dan Napoli, gagal menaklukkan lawan masing-masing.
Milan bermain imbang 1-1 melawan Udinese, sementara Napoli takluk 0-1 dari Empoli.
Baca Juga: Tak Lagi Jadi Kapten di Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang bakal Gabung Barcelona?
Di sisi lain, I Nerazzurri juga telah memastikan diri berlaga di babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Inter mampu melaju ke fase knock-out usai mengakhiri babak penyisihan grup sebagai runner-up Grup B.
Penampilan cemerlang dan apik dari pasukan Inzaghi seolah membuktikan mereka bisa bersaing di Liga Italia dan Liga Champions musim ini.
Gelandang Inter, Nicolo Barella, mencoba untuk memaparkan perbedaan antara Conte dan Inzaghi yang memengaruhi penampilan tim.
Baca Juga: Meski Berat, Mikel Arteta Tetapkan Kriteria Kapten Baru Arsenal Pengganti Aubameyang
Barella berujar bahwa Inzaghi membuat Inter bermain lebih bebas.
Itu dikarenakan eks pelatih Lazio tersebut memiliki karisma yang berbeda dan setiap pemain merasakan hal itu.
"Ada lebih banyak persaingan daripada tahun lalu, tetapi kami memiliki sesuatu yang lebih dari yang lain," kata Barella, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.
"Inzaghi membuat kami lebih bebas dalam melakukan sesuatu."
Baca Juga: Penilaian Positif Xavi Usai Dani Alves Catatkan Debut Kedua di Barcelona
"Bukan berarti Conte memaksa kami melakukan sesuatu, tetapi karisma Inzaghi membuat semua orang merasa terlibat dan memungkinkan kami untuk membuat keputusan."
"Itu adalah sesuatu yang kami butuhkan setelah dua musim yang intens di mana kami selalu mengikuti konsep yang sama dari Conte."
"Beberapa pemain pergi, tetapi kami merekrut pemain hebat lainnya dan kami ingin menunjukkan bahwa kami masih yang terbaik," ujar Barella melanjutkan.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | La Gazzetta dello Sport, football-italia.net |
