BOLASPORT.COM - Aksi tak terpuji Patrich Wanggai warnai duel antara Sulut United vs Dewa United pada laga kedua 8 besar Liga 2 2021.
Pertandingan Sulut United vs Dewa United sendiri sudah berjalan keras sejak menit awal.
Kedua tim saling menargetkan poin penuh untuk menjaga asa lolos ke semifinal Liga 2 2021.
Sulut United yang sudah mengantongi 3 poin dari PSMS Medan bertekad mengalahkan Dewa United untuk memperbesar kans lolos.
Sebaliknya, Dewa United juga ingin memetik kemenangan mengingat sebelumnya mereka hanya mengumpulkan satu poin dari PSIM Yogyakarta.
Baca Juga: Kualitas Pratama Arhan Bersama Timnas Indonesia Dipuji, Harus Menang Lawan Singapura
Alhasil, laga yang dimainkan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Senin (20/12/2021) berlangsung sengit dan kerap menghasilkan pelanggaran.
Pada babak pertama, para pemain Sulut United dan Dewa United masih terlihat mampu mengontrol emosi.
Memasuki babak kedua, intensitas permain kembali meningkat setelah Dewa United mendapat hadiah penalti dari wasit.
Awalnya, semua pemain dan ofisial pelatih Sulut United tidak terima dengan keputusan tersebut.
Sempat terjadi aksi walk out dari sebagian pemain Sulut United, namun tak bertahan lama.
Herman Dzumafo yang menjadi eksekutor titik putih berhasil menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Dewa United unggul 1-0.
Tertinggal satu gol memaksa pemain Sulut United tampil lebih ngotot untuk menciptakan gol balasan.
Permainan Dewa United yang cenderung melambat dan mengulur waktu semakin membuat Sulut United tersulut emosi.
Pelatih Sulut United, Ricky Nelson bahkan harus menerima kartu merah pada menit 76.
Dia merebut paksa bola dari pemain Dewa United hingga membuat sang pemain jatuh.
Tak berselang lama giliran anak asuhnya yang berulah.
Striker Sulut United, Patrich Wanggai melakukan tekel keras yang berujung kartu kuning.
Tim pelatih dan ofisial Dewa United tampak tak terima dengan perbuatan Wanggai.
Baca Juga: Keuntungan timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF 2020, Singapura Tak Diperkuat Kapten Tim
Bukannya minta maaf, Wanggai justru menantang balik tim pelatih dan ofisial Dewa United.
Mengetahui Wanggai yang sudah lepas kendali, sang pemain kemudian ditarik keluar pada menit 79.
Saat keluar lapangan inilah eks pemain Rans Cilegon FC itu kedapatan melakukan aksi tak terpuji.
Patrich Wanggai tertangkap kamera menggunakan kedua tangannya untuk mengapit alat kelamin sembari mengarahkannya ke kubu Dewa United.
Beruntungya, aksi Wanggai tersebut tidak mendapat respons berlebihan dari bench Dewa United.
Namun sangat disayangkan karena perbuatannya tidak diketahui oleh perangkat pertandingan.
Alhasil, Wanggai lolos begitu saja dari hukuman.
Sebelum laga berakhir, Sulut United harus kebobolan satu gol lagi lewat sundulan Fauzi dan akhirnya laga berkesudahan 2-0 untuk keunggulan Dewa United.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar