BOLASPORT.COM - Liga Inggris resmi menunda jadwal dua laga Boxing Day Liverpool vs Leeds United dan Wolves vs Watford karena COVID-19.
Kompetisi Liga Inggris kembali harus menghadapi penundaan jadwal akibat terpaan COVID-19.
Terbaru, Kamis (23/12/2021), pihak Premier League resmi menangguhkan jadwal dua partai Boxing Day.
Dua laga itu sedianya dipentaskan pada 26 Desember 2021, atau sehari selepas Natal dengan kick-off pukul 19.30 WIB.
Sepasang pertandingan yang dimaksud ialah Liverpool vs Leeds United di Anfield dan Wolves vs Watford di Molineux.
Keduanya merupakan bagian lanjutan pekan ke-19 Liga Inggris.
Baca Juga: Handball N'Golo Kante dan Serudukan Ederson di Kotak Penalti Lolos VAR, Klub Kecil Merasa Dizalimi
Spesifik di partai Liverpool vs Leeds, problem dialami tim tamu yang mengonfirmasi lima anggota skuad mereka positif terpapar virus berdasar hasil tes terbaru.
Ditambah personel yang masih mengalami cedera dan sakit, pihak Leeds menyatakan ketidaksiapan mereka menyediakan skuad sesuai persyaratan kontra Liverpool.
"Semua kasus yang kami alami merupakan asimtomatik (tanpa gejala). Pusat latihan di Thorp Arch akan ditutup untuk dua hari."
"Kami berterima kasih kepada Premier League untuk dukungan dan nasihat yang diberikan selama periode ini," tulis pernyataan resmi kubu Leeds.
Penundaan dua laga ini menambah panjang daftar pertandingan yang ditangguhkan akibat COVID-19 di Liga Inggris.
Menurut info dari The Guardian yang dikutip BolaSport.com, sudah 12 jadwal pertandingan ditunda kurang dari dua minggu ke belakang.
Rentetan partai tersebut ialah Brighton vs Tottenham, Brentford vs Man United, Burnley vs Watford, Leicester vs Tottenham, Aston Villa vs Burnley, Man United vs Brighton, Southampton vs Brentford, Watford vs Crystal Palace, West Ham vs Norwich, Everton vs Leicester, serta Liverpool vs Leeds dan Wolves vs Watford.
Memasuki periode Natal dan Tahun Baru, Liga Inggris memang lagi dibayangi ancaman outbreak virus corona, terutama varian Omicron.
Pada awal pekan kemarin, Omicron dilaporkan mencakup lebih dari 200.000 kasus dari total infeksi COVID-19 di Inggris.
Menurut data per Oktober 2021, baru 68 persen pemain Liga Inggris yang sudah menerima dosis vaksin penuh.
Nyaris sepertiga pemain lagi harus menunggu setidaknya hingga akhir Januari untuk menerima booster.
Pasalnya, otoritas lokal memberi jangka waktu tiga bulan antara pemberian vaksin kedua dan ketiga.
Pada kesempatan terpisah, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menekankan bahwa kesehatan individu merupakan hal utama dalam kondisi saat ini.
"Tentu saja dokter klub menyarankan pemain harus mengambil booster (vaksin). Kebanyakan dari kami sudah melakukannya," kata Pep.
"Saya tidak cemas jika mereka mungkin memberhentikan kompetisi, saya cemas karena virus ada di sini dan orang-orang menderita."
"Anda telah melihatnya di Spurs, Leicester, ada banyak contoh."
"Kami berbicara dengan pemain hampir setiap hari untuk mengatakan (agar) berhati-hati."
"Tetap aman, tetap sehat, memakai masker, menjaga jarak."
"Saat ini waktunya Natal, kecenderungannya adalah mengadakan pesta dan pergi keluar, itu normal."
"Namun, virus masih ada di sini, yang lama dan varian baru. Semoga 95 persen orang di sini sudah divaksin penuh," imbuh eks pelatih Barcelona tersebut
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Theguardian.com, Leedsunited.com |
Komentar