BOLASPORT.COM - Liverpool dikabarkan memiliki kesepakatan dengan Asosiasi Sepak Bola Mesir yang membuat Chelsea mengalami kerugian.
Liverpool akan sedikit mengalami kendala jelang paruh kedua Liga Inggris 2021-2022.
Hal itu tidak lepas dari pengadaan kompetisi sepak bola antarnegara Afrika atau Piala Afrika.
Piala Afrika yang diadakan pada pertengahan Januari 2022 hingga awal Februari 2022 kemungkinan akan membuat Liverpool rugi.
Pasalnya, sejumlah pemain penting mereka dipastikan absen untuk Liverpool dalam beberapa minggu.
Baca Juga: Demi Datangkan Matthijs de Ligt dari Juventus, Barcelona Siap Korbankan 1 Pemain
Sejauh ini, ada tiga pemain kunci yang dipastikan akan ikut ke Piala Afrika 2022.
Ketiga pemain tersebut adalah Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Naby Keita.
Kepergian tiga pemain itu tentu membuat pelatih Liverpool, Juergen Klopp, sedikit pusing.
Terlebih lagi, Mo Salah, Mane, dan Keita menjadi pemain kunci bagi The Reds sepanjang musim ini.
Namun, kabar baik sepertinya akan segera menghampiri Liverpool terkait nasib ketiga pemain tersebut.
Baca Juga: Demi Uang dan Harga Diri, Mantan Raja Tinju Siap Ladeni Jake Paul
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Liverpool dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Asosiasi Sepak Bola Mesir.
Dalam kesepakatan tersebut, Liverpool diperbolehkan untuk menahan Mo Salah hingga 2 Januari 2022 mendatang.
Di saat itu, Liverpool akan menghadapi rival perebutan gelar juara musim ini, Chelsea.
Sebelumnya, pihak Asosiasi Sepak Bola Mesir sempat meminta kepada Liverpool untuk membiarkan Mo Salah pergi sebelum Tahun Baru.
Namun, setelah kesepakatan antara kedua pihak terwujud, Liverpool baru akan melepas Mo Salah setelah 2 Januari 2022.
Baca Juga: Skedul Gila Leicester, Jumpa Manchester City dan Liverpool dalam 48 Jam dengan 11 Pemain Cedera
Padahal, timnas Mesir akan memulai perjalanan mereka di Piala Afrika 2022 pada 11 Januari 2022 saat melawan Nigeria.
Meski hanya berselisih sembilan hari dari kedatangan Mo Salah, pihak timnas Mesir tidak merasa masalah.
Kesepakatan tersebut jelas akan merugikan Chelsea yang akan menjadi lawan Liverpool.
Pasalnya, ketiadaan Mo Salah akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Chelsea untuk mengalahkan Liverpool.
Dengan demikian, Chelsea bisa saja mengambil posisi runner-up dari Liverpool dan menjaga asa untuk bersaing merebutkan gelar Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: PR Timnas Indonesia Agar Hindari Penampilan Antiklimaks di Final Piala AFF 2020
Selain Mo Salah, Liverpool juga tengah mengupayakan Mane dan Keita untuk tetap tinggal hingga 2 Januari 2022.
Namun, kesepakatan belum terwujud, baik dengan Asosiasi Sepak Bola Senegal maupun Guinea.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mirror |
Komentar