BOLASPORT.COM - Mantan pelatih Mike Tyson, Teddy Atlas, mengingatkan Francis Ngannou untuk mewaspadai kekuatan Ciryl Gane pada UFC 270.
Ujian pertama Francis Ngannou (rekor MMA 16-3) sebagai pemegang sabuk juara kelas berat UFC adalah Ciryl Gane (10-0).
Duel Francis Ngannou vs Ciryl Gane dijadwalkan akan berlangsung pada UFC 270 di Honda Center, Anaheim, California, Amerika Serikat, 22 Januari mendatang.
Dalam duel tersebut, Ngannou membutuhkan kemenangan untuk membuktikan diri.
Baca Juga: Jake Paul Diminta Cari Lawan Petinju Sejati daripada Bintang UFC
Pasalnya, sosok berjulukan The Predator itu banyak dipandang sebelah mata ketika berjumpa dengan Gane pada UFC 270.
Bukan cuma itu, Ngannou saat ini memiliki sisa satu pertarungan dalam kontraknya dengan UFC.
Seandainya mampu meraih kemenangan, Ngannou akan mempunyai bargaining power dalam proses negosiasi gaji dan kontrak baru dengan UFC.
Baca Juga: Juara Kelas Ringan UFC Sebut Justin Gaethje Bermuka Dua
Namun, Ngannou harus berhati-hati pada Gane dalam pertarungan berikutnya.
Kemunculan sosok berjuluk Bon Gamin itu sebagai lawan Francis Ngannou berikutnya terbilang mengejutkan.
Pasalnya, Gane sukses mengalahkan Derrick Lewis (25-8-1NC) untuk mendapatkan sabuk interim kelas berat pada Agustus lalu.
Kemenangan tersebut menandakan bahwa Gane mempunyai intuisi dan teknik dalam menjinakkan petarung tipe puncher seperti Lewis dan Ngannou.
Baca Juga: Pedro Acosta Diprediksi Tak Butuh Waktu Lama Akan Berlabuh di MotoGP
Oleh sebab itu, Teddy Atlas memperingatkan Ngannou untuk berhati-hati pada kekuatan dan teknik milik Gane.
Teddy Atlas merasa Gane bisa berubah menjadi setan apabila sudah berada di dalam oktagon.
"Berbicara tentang sains yang manis, itu adalah Ciryl Gane," kata Teddy Atlas kepada The Schmo, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Anda berbicara tentang petarung yang bisa menjadi setan di atas ring. Dia bisa membuat Anda frustrasi," katanya lagi.
Baca Juga: COVID-19 Mengganas Lagi, Pep Guardiola Heran Orang Inggris Tidak Mau Pakai Masker
Atlas menambahkan petarung Kamerun itu perlu meningkatkan kemampuan apa pun untuk menghadapi Gane.
Menurut mantan pelatih Mike Tyson itu, Gane memiliki cara untuk membuyarkan segala kemampuan bertarung Ngannou.
"Dia (Ngannou) akan membutuhkan pengembangan apa pun yang bisa dia dapatkan untuk mengikuti kekuatan alaminya. Gane akan mengujinya di area itu," tutur Atlas.
"Seperti yang dikatakan Muhammad Ali: 'Anda tidak bisa menjotos ketika mata Anda tak melihatnya'."
"Gane akan membuat dia mengalami kesulitan. Dia akan berusaha untuk membuatnya meleset. Dia akan mencari jarak kendali. Dia akan berusaha melakukan counter punch. Dia akan berusaha melucuti semua senjatanya," ucap dia menambahkan.
Baca Juga: 3 Klub yang Pernah Tolak Lionel Messi, Termasuk dari Indonesia
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar