BOLASPORT.COM - Legenda AC Milan, Roberto Donadoni, mengatakan krisis gol I Rossoneri terjadi karena Brahim Diaz tak punya insting tajam dalam DNA-nya.
AC Milan berhasil meraih kemenangan 4-2 atas Empoli pada laga pekan ke-19 Liga Italia, Rabu (22/12/2021) atau Kamis dini hari WIB di Stadion Carlo Castellani.
Empat gol AC Milan dicetak masing-masing oleh Franck Kessie pada menit ke-12 dan 42', Alessandro Florenzi (63') dan Theo Hernandez (69').
Adapun Empoli hanya bisa membalas dua gol melalui aksi Nedim Bajrami (18') dan Andrea Pinamonti (84').
Keberhasilan menaklukkan Empoli itu memutus tren negatif AC Milan yang gagal meraih kemenangan dalam laga sebelumnya di Liga Italia.
Selain itu, kemenangan dengan skor 4-2 juga sekaligus mengakhiri krisis gol yang dialami Milan.
Baca Juga: Tahun 2021, AC Milan Semakin Garang saat Main Tandang
Dalam empat pertandingan sebelumnya di semua kompetisi, I Rossoneri hanya bisa mendulang empat gol.
Legenda AC Milan, Roberto Donadoni, yakin kunci kesulitan Milan dalam mencetak gol Milan baru-baru ini dikarenakan oleh Brahim Diaz.
Saat pertandingan melawan Empoli, Brahim Diaz tak diturunkan sejak menit awal.
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, lebih memilih Franck Kessie untuk mengisi peran yang lebih maju.
Keputusan Pioli terbukti tepat setelah Kessie sukses mencetak dua gol.
Adapun Diaz baru diturunkan pada menit ke-81 untuk menggantikan Junior Messias.
Baca Juga: Jadi Juara Paruh Musim, Inter Milan Dapat Peringatan dari Pelatih AC Milan
Menurut Donadoni, Milan tak bisa mengandalkan Diaz untuk mengisi peran yang ditinggalkan Rafael Leao dan Ante Rebic lantaran dia tak memiliki naluri mencetak gol.
"Milan merasakan absennya Rafael Leao dan Ante Rebic, yang sama-sama mengincar gol," tutur Donadoni, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Brahim Diaz adalah seseorang yang dapat menciptakan peluang, tetapi dia tidak memiliki insting gol dalam DNA-nya."
"Stefano Pioli dapat bekerja dengan mereka, dan membuat pemain sayap lebih sering menyerang gawang."
"Akan tetapi, banyak hal bergantung pada karakteristik para pemain," ujar pria yang menyumbangkan 6 gelar Liga Italia untuk Milan ini.
Brahim Diaz dipinjam selama dua musim dari Real Madrid dan telah menyumbangkan empat gol serta empat assist dalam 20 penampilan kompetitif untuk Milan sejauh musim ini.
Baca Juga: Jika Jadi Pelatih, Zlatan Ibrahimovic Diyakini bakal Mirip dengan Sir Alex Ferguson
Namun, gol terakhirnya sudah lama berlalu, yaitu dalam kemenangan 2-1 atas Spezia pada 25 September 2021.
Rasionya secara keseluruhan di Serie A tidak jauh lebih baik, dengan hanya tujuh gol dalam 42 penampilan untuk I Rossoneri, atau rata-rata cuma 1 gol tiap 6 partai.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football italia |
Komentar