BOLASPORT.COM - Kabar mengejutkan datang dari kapten tim Rans Cilegon FC, Hamka Hamzah yang berencana pensiun dari dunia si kulit bundar.
Keinginan gantung sepatu itu diutarakan Hamka Hamzah selepas berhasil membawa Rans Cilegon FC naik kasta ke Liga 1.
Rans Cilegon FC memastikan satu tiket ke Liga 1 usai menumbangkan PSIM Yogyakarta pada semifinal Liga 2 2021.
Klub milik Raffi Ahmad itu menang 3-0 atas PSIM di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Senin (27/12/2021).
"Saya 80 persen sepertinya selesai untuk musim depan," ucap Hamka Hamzah.
Kondisi fisik yang mulai menurun menjadi faktor utama pemilik nomor punggung 23 itu memutuskan pensiun.
Pada laga melawan PSIM, Hamka Hamzah yang tampil penuh sebenarnya menahan rasa sakit.
Ia divonis menderita cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) yang didapat saat melawan Sriwijaya pada babak 8 besar Liga 2 2021.
"Dokter Sapto berbicara kepada saya bahwa tak bisa bermain karena lutut saya aclnya robek lagi. Masa saya harus operasi ke 5 kali," jelas Hamka.
Kendati demikian, mantan bek timnas Indonesia itu berjanji tetap berkecimpung di dunia sepak bola.
Saat membela Rans Cilegon FC, Hamka bukan hanya menyandang status sebagai pemain.
Namun, dirinya juga merangkap jabatan sebagai manajer The Phoenix, julukan Rans Cilegon FC.
"Kedepannya saya tetap di dunia sepak bola. Entah jadi apa, yang penting saya bisa menyalurkan bakat dan pengalaman saya," pungkas Hamka.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Timnas Thailand Kehilangan Dua Pemain Kunci, Ini Kata Shin Tae-yong
Rans Cilegon FC masih memiliki satu pertandingan pamungkas, yakni partai final Liga 2 2021 kontra Persis Solo.
Persis juga berhasil menembus Liga 1 setelah mengalahkan Dewa United dengan skor tipis.
Terkait peluang Hamka diturunkan di laga final, pelatih Rans Cilegon FC Rahmad Darmawan angkat bicara.
RD sapaan akrabnya sempat melarang Hamka bermain melawan PSIM karena takut cederanya semakin parah.
Baca Juga: 5 Pemain Liga Eropa di Final Piala AFF 2020, dari Eropa Tengah hingga Liga Inggris
Namun, mantan pemain Arema FC itu mampu membuat hati RD luluh karena tekadnya yang luar biasa.
"Hamka cedera kemarin pertandingan terakhir, secara medis tak boleh main," ucap RD.
"Saya konsultasi ke dokter dan Hamka juga bilang mau main karena mau menjadikan pertandingan bersejarah. Kondisinya dia cuma 60-70 persen," jelasnya.
"Apakah Hamka bisa main di final apa tidak, itu saya serahkan kepada Hamka."
"Dibilang butuh, ya butuh. Bagi saya, keselamatan pemain nomor 1. Tapi kalau dia bilang bisa main, psikologi bisa mengalahkan rasa sakit," tutupnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar