BOLASPORT.COM - Gelandang asal Belanda, Georginio Wijnaldu, diklaim sebagai pembelian gagal bagi Paris Saint-Germain.
Lima musim berseragam Liverpool, Georginio Wijnaldum, memuntuskan untuk pergi pada bursa transfer musim panas 2021.
Georginio Wijnaldum meninggalkan Liverpool dengan status bebas transfer usai enggan meneken kontrak baru.
Disebut-sebut bakal bergabung dengan Barcelona, Georginio Wijnaldum justru memilih berlabuh ke Paris Saint-Germain.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Mohamed Salah Gagal Penalti, Liverpool Keok Gara-gara Pemain Pengganti
Paris Saint-Germain mendapatkan Wijnaldum dengan gratis dan dikontrak selama tiga tahun.
Pemain asal Belanda tersebut menjadi salah satu rekrutan mewah dari PSG pada bursa transfer musim panas 2021.
PSG juga sukses memboyong tiga pemain gratis dengan nama-nama beken seperti Lionel Messi, Sergio Ramos, Gianluigi Donnarumma.
Satu-satunya penandatanganan yang perlu merogoh kocek adalah Ahcraf Hakimi yang ditebus senilai 60 juta euro (sekitar Rp965 miliar) dari Inter Milan.
Baca Juga: Kasihan David de Gea, Jempalitan Selamatkan Manchester United di saat Bek Kikuk dan Striker Tumpul
PSG sendiri juga punya alasan dalam mengangkut Wijnaldum.
Bagi Les Parisiens, pengalaman pemain berusia 31 saat masih berseragam Liverpool dengan menjuarai Liga Champions dapat membantu talenta tim untuk memenuhi ambisi.
Akan tetapi, penampilan pemain berusia 31 tahun tersebut jauh dari ekspektasi.
Sejak berseragam Les Parisiens hanya menurunkan Wijnaldum sebanyak sembilan kali sebagai starter di Liga Prancis.
Baca Juga: Status di Juventus Masih Absurd, Paulo Dybala Terancam Pergi Sebagai Pemain Gratis
Wijnaldum dianggap gagal memenuhi harapan dan tidak mampu mengunci tempat di lini tengah sejak kedatangannya di klub.
Lini tengah dari skuad arahan Mauricio Pochettino.
Hal tersebut disampaikan oleh jurnalis asal Prancis, Bruno Salomon.
Bruno Salomon melihat penampilan sang gelandang tengah begitu mengecewakan.
Baca Juga: Sah! Ferran Torres Resmi Milik Barcelona, Dipagari Klausul Rp16,1 Triliun
"Perihal Wijnaldum, kita semua tetap pada apa yang terjadi di Euro 2020," kata Bruno Salomon, dikutip BolaSport.com dari
"Kita memiliki mata cinta, berkata pada diri kami sendiri jika menerima tantangan."
"Kami menempatkannya di kanan tengah, kiri, tengah, di depan false nine."
"Ini adalah bencana bagi Wijnaldum. Kami menunggunya dan dia tidak membawa apa-apa ke Paris Saint-Germain."
Baca Juga: Sudah Berada di Klub Terbaik Dunia, Mbappe Didesak untuk Bertahan di PSG
"Akhirnya, Wijnaldum adalah kekecewaan besar dan kegagalan."
"Lionel Messi yang sedang naik daun, bukan Wijnaldum," ujar Bruno Salomon melanjutkan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | sportskeeda.com, L'Equipe |
Komentar