BOLASPORT.COM - Bek Liverpool, Virgil van Dijk, menyalahkan lini serang timnya yang gagal mencetak gol dalam kekalahan dari Leicester City.
Liverpool harus menutup tahun 2021 dengan kekalahan dari Leicester City dalam laga pekan ke-20 Liga Inggris 2021-2022.
Melawat ke markas Leicester City di King Power Stadium pada Rabu (29/12/2021) dini hari WIB, Liverpool terpaksa mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 0-1.
Padahal, statistik Premier League yang dikutip BolaSport.com mencatat The Reds tampil dominan ketimbang Leicester dengan penguasaan bola mencapai 62,5 persen sepanjang laga.
Pasukan Juergen Klopp pun unggul dari segi peluang dengan melepaskan 18 tembakan yang 4 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Meski unggul dalam penguasaan bola dan jumlah peluang, Liverpool kesulitan menciptakan gol.
Mereka malah kebobolan satu gol lewat Ademola Lookman pada menit ke-59.
Bek Liverpool yang turun sebagai starter dalam laga tersebut, Virgil van Dijk, menyalahkan lini serang mereka yang memiliki penyelesaian akhir buruk.
Van Dijk pun mengatakan bahwa Leicester layak meraih kemenangan.
Para penyerang Liverpool sebenarnya berhasil mengancam gawang Leicester berkali-kali.
Mohamed Salah, misalnya. Ia nyaris mencetak gol pada menit ke-31 andai tembakan jarak dekatnya tidak ditepis oleh kiper Kasper Schmeichel usai memanfaatkan sapuan kurang sempurna dari pemain belakang Leicester.
Pada menit ke-54, Liverpool juga mendapatkan peluang lewat Sadio Mane, tapi bola tembakannya di dalam kotak penalti melambung di atas gawang.
Peluang paling berharga The Reds didapatkan pada menit ke-16 ketika mereka mendapatkan penalti usai Mo Salah dijatuhkan oleh Wilfried Ndidi di dalam kotak terlarang.
Sial bagi Liverpool lantaran Mo Salah, yang maju sebagai eksekutor, justru gagal menjalankan tugasnya setelah sepakannya ditepis oleh Kasper Schmeichel yang mampu menebak datangnya arah bola.
Baca Juga: Kasper Schmeichel Ungkap Rahasia Tepis Tendangan Penalti Mohamed Salah
Penyerang sayap asal Mesir sempat menyundul bola rebound dari tepisan Schmeichel, tapi bola hanya mencium mistar gawang.
Kegagalan-kegagalan Liverpool untuk mencetak gol itu pun menjadi sorotan Virgil van Dijk.
"Saya pikir Leicester pantas menang, tetapi itu jelas juga tergantung pada kami," katanya kepada Amazon Prime setelah pertandingan, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Saya pikir kami buruk di sepertiga terakhir. Banyak umpan silang yang mereka pertahankan dengan baik. Secara keseluruhan, bukan kinerja yang baik."
"Mereka tidak banyak menciptakan peluang tetapi terlihat berbahaya saat melakukan serangan balik yang mereka kuasai. Kredit untuk mereka."
"Kami harus melihat diri kami sendiri dan meningkatkan, yang akan kami lakukan. Itu bagian dari sepak bola."
"Kami akan terus berusaha sampai akhir. Kami menciptakan peluang bagus tapi sayangnya hari ini bukan hari yang tepat untuk mencetak gol."
Baca Juga: Juergen Klopp Akui Liverpool Layak Kalah dari Leicester City karena 1 Hal
"Kegagalan penalti, itu sudah terjadi. Namun, itu mengecewakan," tuturnya lagi.
Meski begitu, Van Dijk menegaskan tidak akan ada kekhawatiran besar saat ini di Anfield, meski tertinggal enam poin dari Manchester City selaku pemuncak klasemen di pertengahan musim.
Pemain berusia 30 tahun itu juga mengakui kesalahannya di gawang Leicester, mengakui bahwa Liverpool memberi Lookman terlalu banyak ruang untuk melepaskan tembakan melewati tiang dekat Alisson.
"Jelas Anda tidak ingin kebobolan sama sekali. Kami membiarkan (Ademola Lookman) masuk dan sayangnya terjadi gol," ujar Van Dijk.
"Akan tetapi, kami memiliki momen-momen untuk bereaksi atas gol itu dan menciptakan peluang untuk berbuat lebih baik. Anda harus memberi mereka kredit juga."
Baca Juga: Mbappe Sebut Zidane, Messi, dan Ronaldo dalam Satu Kalimat, Ada Apa?
"Apa yang bisa kita katakan? Kami di bulan Desember. Musim ini begitu panjang. Segalanya bisa terjadi. Anda telah ada Covid dan cedera, banyak hal bisa berubah."
"Tidak ada gunanya melihat Man City atau Chelsea atau tim lain di sekitar kami. Kami harus melihat kinerja kami hari ini dan meningkatkannya."
"Kami semua ingin melakukan yang lebih baik. Itu fakta. Kami tidak cukup baik dan mereka pantas menang," tuturnya mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | daily mail |
Komentar