BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda campuran Malaysia, Goh Liu Ying, mungkin akan kembali berkompetisi dengan pasangan baru pada Maret tahun depan.
Semua mata tertuju pada pemain berusia 32 tahun itu karena Goh Liu Ying belum membuat pengumuman terkait karier bulu tangkisnya setelah berakhirnya kemitraan 13 tahun dengan Chan Peng Soon bulan ini.
Chan Peng Soon (33) telah bergabung kembali dengan tim bulu tangkis nasional Malaysia untuk mengejar ambisinya tampil pada Olimpiade ketiganya di Paris 2024.
Baca Juga: Jadi Direktur Kepelatihan BAM, Rexy Mainaky 1 Tim dengan Flandy Limpele
Goh kemarin mengungkapkan bahwa dia saat ini sedang dalam pembicaraan dengan sponsor serta memiliki beberapa kandidat untuk bekerja sama.
"Ada negosiasi yang sedang berlangsung (dengan sponsor potensial), tetapi saya tidak dapat memberikan detail apa pun untuk saat ini," kata Goh dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Tetapi, saya pasti akan bermain setelah saya mendapatkan sponsor. Selain pendanaan, ada beberapa hal lagi yang perlu diluruskan seperti turnamen mana yang bisa saya dan mitra baru saya ikuti," ucap Goh.
"Jika semua sudah dikonfirmasi, paling cepat saya bisa kembali ke kompetisi adalah Maret. Saya belum siap untuk melepaskan bulu tangkis," aku Goh.
Meskipun Goh tidak mengungkapkan nama tandem masa depannya, dia mengisyaratkan bahwa dia sedang mencari awal yang baru dengan pasangan baru.
"Idealnya, akan bagus untuk bekerja sama dengan mitra yang merupakan pemain berperingkat tinggi karena akan membantu kami lolos ke turnamen World Tour," ujar Goh.
"Saya juga lebih suka pasangan lebih muda yang bisa menebus kurangnya kecepatan saya."
Mungkinkah petunjuk ini menunjukkan kemungkinan Goh bergabung dengan Ong Yew Sin atau Teo Ee Yi yang memenangkan medali perunggu pada Kejuaraan Dunia 2021.
Meski jarang bermain pada ganda campuran, Ong dan Teo masing-masing berusia 26 dan 28 tahun, masih cocok mengingat mereka saat ini berada di peringkat ke-11 dunia.
Baca Juga: Rexy Mainaky Jadi Direktur Kepelatihan Sektor Ganda BAM
Ketiga pemain juga didukung oleh sponsor peralatan dan pakaian yang sama, Li-Ning.
Ditanya apakah riwayat cederanya dapat menghambat kemitraan baru untuk unggul, Goh menegaska bahwa dia memiliki kebebasan untuk merencanakan jadwal turnamen.
"Saya yakin saya dapat mengatasinya dengan baik. Memainkan maksimal dua turnamen berturut-turut seharusnya baik-baik saja bagi saya. Peng Soon dan saya memiliki sedikit pilihan dalam dua tahun terakhir karena kami mengejar poin peringkat Olimpiade," tutur Goh.
"Sebagai pasangan peringkat 10 teratas, kami juga harus memenuhi kewajiban pemain yang berkomitmen tinggi (yang mengharuskan mereka bermain di sejumlah turnamen papan atas). Hasilnya bisa lebih baik jika saya memiliki kesempatan istirahat dan pulih dengan baik."
Meskipun mereka telah berpisah, Chan dan Goh masih menemukan diri mereka tidak terpisahkan karena mereka sekarang telah bekerja sama untuk usaha rehabilitasi dan fisioterapi baru.
Bersama dengan sesama peraih medali perak Olimpiade Rio, Tan Wee Kiong, ketiganya diresmikan sebagai mitra bisnis Rev Rehab Malaysia di gerai baru mereka di Bangsar Shopping Centre.
Tujuan mereka adalah untuk membuat layanan rehabilitasi dan fisioterapi standar Olimpiade dan tersedia untuk umum.
Baca Juga: Beri Pujian, Sudah Waktunya Marc Marquez dan Valentino Rossi Berdamai?
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Star |
Komentar