BOLASPORT.COM - Pemain sayap Juventus, Federico Chiesa, mengaku tetap terinspirasi Cristiano Ronaldo meski kini sudah tidak lagi berada dalam satu tim.
Sejak muncul sebagai pemain sayap di Fiorentina, semua tanda menunjukkan bahwa Federico Chiesa dapat menjadi salah satu bintang terbesar di generasinya.
Chiesa pun dengan cepat mengukuhkan dirinya sebagai favorit penggemar setelah memperkuat Juventus.
Pada musim 2020-2021, Chiesa tampil apik dengan membukukan 15 gol dan 11 assist dari 46 penampilan di lintas kompetisi bersama Juventus.
Pemain berusia 24 tahun ini juga memainkan peran penting dalam perjalanan timnas Italia menuju kejayaan Euro 2020.
Baca Juga: Belum Puas Sakiti Juventus, Cristiano Ronaldo Minta Manchester United Bajak Bintang I Bianconeri
Tumbuh sebagai putra legenda Parma, Enrico Chiesa, Chiesa junior pasti terinspirasi oleh ayahnya dan tidak menginginkan apa pun selain mengikuti jejaknya.
Namun, bintang Si Nyonya Tua ini juga mengaku terinspirasi mantan rekan setimnya, Cristiano Ronaldo.
Chiesa menyebut Kaka dan Alessandro Del Piero sebagai idolanya, namun tak lupa menyebut Cristiano Ronaldo.
Chiesa dan Ronaldo berbagi ruang ganti di Juventus selama satu musim.
Keduanya bermain bersama dalam 34 pertandingan di semua kompetisi dan memenangi 23 laga di antaranya.
Kebersamaannya yang singkat bersama Ronaldo itu sangat disyukuri oleh Chiesa.
Secara terbuka, Chiesa melontarkan pujian untuk Ronaldo dan mengatakan bahwa CR7 merupakan inspirasinya.
Baca Juga: Cuma Peduli dengan Gol, Ronaldo Bikin 3 Pemain Muda Man United Terintimidasi
"Idola saya? Kaka dan Alessandro Del Piero," kata Chiesa dalam wawancara dengan La Repubblica, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Kemudian saya cukup beruntung untuk menghabiskan satu tahun dengan salah satu juara terbesar dalam sejarah sepak bola: Cristiano Ronaldo."
"Saya bisa melihatnya secara langsung, menyaksikan dedikasi dan kekuatan mentalnya, dan bagaimana dia menentukan dan hadir dalam setiap situasi."
"Dia selalu menjadi inspirasi bagi saya. Cristiano berasal dari planet yang berbeda."
"Sangat menyenangkan bekerja dengannya dan melihat secara langsung apa yang dia lakukan untuk menjadi begitu kuat," tuturnya menambahkan.
Chiesa memutuskan untuk tidak pergi berlibur demi bisa mencapai kondisi kebugaran terbaiknya.
Pemain kelahiran Genova, Italia, ini memilih berlatih di tempat latihan Continassa agar bisa lebih cepat memulihkan diri dari cedera.
Ia mengalami cedera otot saat memperkuat Juventus melawan Atalanta pada 27 November 2021.
Baca Juga: Lewandowski Curhat Ballon d'Or dan Unggulkan Diri Sendiri di atas Messi dan Ronaldo
"Saya harus pulih, saya ingin menjadi yang terbaik di 2022, jadi saya tidak pergi berlibur," ujar Chiesa.
Juventus memainkan pertandingan terakhir tahun 2021 pada 21 Desember dan akan kembali ke lapangan pada 6 Januari 2022 melawan Napoli.
Massimiliano Allegri pernah mengatakan Chiesa bisa menjadi penyerang tengah di masa depan.
Namun, untuk saat ini, Chiesa mengaku tidak memikirkan posisi baru di lapangan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football italia |
Komentar