BOLASPORT.COM - Valentino Rossi dinilai memiliki bakat murni yang sulit disamai oleh pembalap MotoGP lainnya.
Setelah 26 tahun berkarier, Valentino Rossi akhirnya memutuskan pensiun pada akhir musim 2021.
Dalam waktu yang cukup panjang tersebut, Valentino Rossi mampu menjelma sebagai ikon untuk ajang MotoGP.
Total sembilan gelar juara dunia berhasil Valentino Rossi raih di semua kelas balap sejak debutnya pada 1996.
Baca Juga: Honda Diminta Sabar Tunggu Marc Marquez Pulih daripada Cari Pembalap Baru
Selain itu, karakter unik The Doctor mampu menghadirkan banyak penggemar untuk mendongkrak popularitas MotoGP.
Perjalanan karier yang panjang dari seorang Valentino Rossi turut mengundang perhatian dari Loris Capirossi.
Melalui sebuah wawancara bersama Motorsprint, Loris Capirossi menyoroti bakat yang dimiliki pria 42 tahun itu.
Meski melempem pada akhir masa kariernya, Valentino Rossi memiliki bakat yang murni untuk MotoGP.
Baca Juga: Ducati Tak Sesali Pernikahan Gagal dengan Valentino Rossi pada MotoGP
Kehadiran pria asal Italia itu pada akhir dekade 1990-an mampu mengubah wajah ajang balap motor paling bergengsi di dunia.
"Pada akhir 90-an Valentino Rossi juga tiba dan kami tahu dia memiliki bakat yang murni," kata Loris Capirossi.
Dalam kesempatan yang sama, Loris Capirossi juga tidak lupa untuk menceritakan kerasnya persaingan kala itu.
Baca Juga: Coba Berdamai, Marc Marquez Ceritakan Kebesaran Valentino Rossi di MotoGP
Pada dekade 1990-an, pembalap dan Italia perlahan menjadi kekuatan yang mulai diperhitungkan pada ajang MotoGP.
"Sulit untuk mengatakannya, mungkin karena tim paling penting di kelas 500cc adalah seorang Amerika," ucap Loris Capirossi.
"Ada juga Giacomo Agostini yang memiliki tim hebat tetapi dengan pembalap Amerika."
"Mereka tidak terlalu fokus dengan pembalap Italia, di kelas 250cc di sisi lain ada banyak tim Italia yang kuat," imbuhnya, dilansir dari Motosan.
Baca Juga: Terkait Tawaran Temani Marc Marquez, Fabio Quartararo Masih Bungkam
Sebagai salah satu pembalap dari Italia yang moncer di era 1990-an, Loris Capirossi membukukan raihan yang gemilang.
Dia merupakan pembalap ketiga dalam sejarah MotoGP yang menjalani balapan terbanyak terutama untuk kelas 250cc.
Walau menjalani balapan di kelas intermediate, Loris Capirossi hanya mampu meraih satu gelar juara dunia saja pada musim 1998.
Hal berbeda terjadi di kelas 125cc, di kelas itu Loris Capirossi menjadi juara pada musim 1990 dan 1991.
Baca Juga: Bikin Marc Marquez Tak Berkutik, Sang Murid Tetap Andalkan Resep Valentino Rossi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar