BOLASPORT.COM - Rahmat Darmawan resmi akan menjadi pelatih anyar Barito Putera pada putaran kedua Liga 1 2021-2022.
Sebelumnya Rahmad Darmawan menyelesaikan kontrak di RANS Cilegon FC usai laga final Liga 2 melawan Persis Solo, Kamis (30/12/2021).
RANS Cilegon harus tunduk 1-2 dari Persis dalam final Liga 2 2021.
The Prestige Phoenix menjadi runner-up dan memastikan diri promosi ke Liga 1.
Rahmad Darmawan menangani RANS Cilegon FC sejak November 2021.
Baca Juga: 8 Pemain Proyeksi ke Skuat Timnas U-23 Indonesia di Piala AFF U-23 2022, Minus Pemain Luar Negeri
RD menjadi pelatih RANS Cilegon FC untuk menggantikan posisi Bambang Nurdiansyah yang diangkat menjadi Direktur Teknik tim.
"Saya punya perjanjian kerja dengan RANS (Cilegon FC) berakhir malam ini, selepas pertandingan terakhir," ucap RD pada Kamis (30/12/2021).
"Mendampingi mulai dari penyisihan grup waktu itu ada sisa tiga pertandingan."
"Sampai malam ini selebihnya kami akan menunggu seperti apa ke depan," tambahnya.
Saat itu, RD juga mengindikasikan tidak akan lama-lama berdiam dan menerima pinangan tim yang serius meminatinya.
"Dalam menunggu proses ini terjadi. Saya punya keinginan buat beraktivitas melatih, karena kalau saya berdiam diri sampai bulan Mei atau April, masa absennya cukup lama," tambahnya.
Rupanya pernyataan Rahmad Darmawan terjadi.
Baca Juga: Romelu Lukaku: Tolong Beri Kejelasan soal Peran Saya, Thomas Tuchel
View this post on Instagram
Hanya selang satu hari setelah kontraknya berakhir di RANS Cilegon FC, ia lansung dipinang Barito Putera.
Kabar ini diumumkan lewat instagram CEP Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman.
"Bismillah bersama coach RD, Barito Putera bisa lebih baik. Aamiin Allahuma Aaminn," tulisnya.
Barito Putera jadi tim ketiga Rahmad Darmawan di musim 2021-2022.
Sebelumnya, RD menukangi Madura United sebelum diberhentikan pada November 2021.
Lalu RD bergabung ke RANS Cilegon FC hingga Desember 2021 dan mulai 2022 melatih Barito Putera.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita sempat menyatakan bahwa pemain tidak boleh memperkuat tiga tim berbeda dalam satu musim.
"Pemain tidak bisa pindah lagi kalau sudah 2 kali pindah tim ya, tidak boleh pindah (maksudnya memperkuat) klub 3 berbeda," tutur Hadian Lukita.
Hal senada juga disampaikan manajer kompetisi PT LIB, Asep Saputra.
"Jangan sampai ada pemain di putaran pertama sudah bermain di satu klub, lalu putaran kedua pindah klub, dan selanjutnya hijrah ke klub lain," ucap Asep.
"Itu tidak bisa. Sebab pemain itu sudah dua kali bermain dengan tim yang berbeda dalam semusim. Aturan ini ada di FIFA Regulations on the Status and Transfer of Players dan pada regulasi pemain PSSI," imbuhnya.
Meski begitu, hal ini kemungkinan tidak berlaku untuk pelatih.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | instagram.com/hasnur_baritoputera/ |
Komentar