Manchester City sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan.
Menurut statistik Premier League yang dikutip BolaSport.com, Man City memiliki penguasaan bola mencapai 67,5 persen.
Adapun dari segi peluang, mereka mampu menciptakan 4 tembakan tetapi tak ada satu pun yang mengarah ke gawang.
Sementara itu, Arsenal berhasil memproduksi 5 tembakan dengan 2 mengarah tepat sasaran.
Baca Juga: Arsenal vs Man City - The Citizens Terlalu Superior untuk The Gunners
Manchester City mendapatkan peluang pertama pada menit ke-4 melalui skema sepak pojok.
Setelah Kevin De Bruyne mengambil tendangan sudut, bola disundul oleh Gabriel Jesus dari dalam kotak penalti.
Namun, bola hasil tandukan Jesus hanya melebar dari gawang Arsenal yang dikawal Aaron Ramsdale.
Enam menit berselang, giliran Arsenal mendapatkan peluang lewat aksi Martin Odegaard.
Odegaard sukses merangsek ke dalam kotak penalti usai mendapatkan umpan dari Gabriel Martinelli dan berhadapan dengan kiper Manchester City, Ederson.
Akan tetapi, pemain asal Norwegia ini terjatuh saat hendak menendang bola setelah kaki kirinya dijegal dengan kaki kiri Ederson.
Wasit Stuart Attwell sempat melakukan tinjauan VAR (Video Assistant Referee) untuk melihat kemungkinan penalti.
Sial bagi Arsenal, wasit kemudian tak memutuskan untuk memberi mereka penalti.
Pada menit ke-16, Arsenal kembali mendapatkan kans untuk membuka keunggulan melalui Gabriel Martinelli.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Premier League |
Komentar