BOLASPORT.COM - Penyerang Juventus, Alvaro Morata, mendapatkan peringatan dari eks rekan Lionel Messi sebelum hijrah ke Barcelona.
Bursa transfer musim dingin Januari 2022 telah dibuka.
Sejumlah pergerakan transfer pun mulai terlihat, baik dari para pemain maupun klub-klub di Eropa.
Salah satu pemain yang kini tengah santer dikabarkan akan berpindah klub adalah penyerang Juventus, Alvaro Morata.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Morata memang tengah dikaitkan dengan pintu keluar dari Juventus.
Baca Juga: Andre Onana Tes Medis di Inter Milan, 100 Persen Gabung Jadi Pemain Gratisan, Barcelona Diabaikan
Klub yang paling sering dikaitkan dengan Morata adalah raksasa Liga Spanyol, Barcelona.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, dikabarkan sangat tertarik dengan Morata.
Xavi ingin menjadikan Morata sebagai opsi lain di lini serang Barcelona musim ini.
Terlebih lagi, Barcelona saat ini mengalami krisis di lini depan.
Tiga penyerang andalan Barcelona, yakni Memphis Depay, Martin Braithwaite, dan Ansu Fati tengah dibekap cedera.
Baca Juga: Upaya Massimiliano Allegri Bisa Buat Barcelona Gagal Dapatkan Alvaro Morata
Sementara Luuk de Jong kabarnya akan segera dikembalikan Barcelona ke Sevilla.
Morata sendiri dikabarkan sudah mulai sepakat untuk pindah ke Camp Nou pada Januari ini.
Bahkan, ada sumber yang menyatakan kesepakatan transfer Morata ke Barcelona sudah mencapai 95 persen.
Akan tetapi, keputusan Morata tersebut rupanya dipertanyakan oleh eks gelandang Barcelona, Miralem Pjanic.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Pjanic sempat menyampaikan bahwa dirinya bisa memahami alasan kepindahan Morata.
Baca Juga: Badai COVID-19 di Barcelona Masih Berlanjut, Dua Pemain Positif Termasuk Ferran Torres
Akan tetapi, Pjanic mengingatkan Morata agar mempertimbangkan keputusan tersebut dengan baik.
Terlebih lagi, Morata nampak bahagia dan baik-baik saja selama berseragam Juventus.
"Morata memiliki karier yang luar biasa sejauh ini. Dia bermain untuk klub besar, seperti Chelsea, Atletico Madrid dan Juventus," ujar Pjanic.
"Terkadang pemain membutuhkan motivasi, tetapi saya akan berpikir dua kali sebelum meninggalkan klub di mana saya merasa baik-baik saja."
"Morata tahu apa yang harus dilakukan, Barcelona merekrut Xavi, seorang pelatih yang mengenal klub dengan sangat baik."
"Saya tidak tahu detailnya, tetapi saya selalu mendengar bahwa Morata bahagia di Juventus bahkan jika Barcelona memanggil, Anda perlu berpikir untuk itu," lanjut Pjanic.
Baca Juga: Bilang ke Barcelona Ingin Kembali Main di Liga Inggris, Coutinho CLBK dengan Liverpool?
Peringatan Pjanic ke Morata tersebut jelas bukan tanpa alasan.
Pasalnya, gelandang asal Bosnia-Herzegovina itu pernah merasakan pahitnya berkarier di Barcelona.
Meski menjadi rekan setim Lionel Messi, Pjanic nyatanya jarang dipasang oleh pelatih Barcelona saat itu, Ronald Koeman.
Pjanic malah sempat berselisih dengan Koeman dan akhirnya memutuskan untuk berlabuh ke Besiktas.
Eks gelandang AS Roma itu juga mengingatkan pemain Juventus lainnya yang dikabarkan diminati Barcelona, yakni Matthijs de Ligt.
Baca Juga: Dear Rival-rival, Barcelona Sudah Kembali Jadi Klub Raksasa Eropa Lho
Pjanic meminta De Ligt untuk bertahan di Turin daripada bermain untuk Barcelona.
"De Ligt memiliki tiga tahun tersisa dalam kontraknya dengan Juventus, dia memiliki komitmen yang tepat, tetapi saya tidak tahu apakah Barcelona tertarik," kata Pjanic.
"Dia membuat pilihan yang bagus dengan memutuskan untuk bergabung dengan Juventus dan bekerja dengan Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini."
"Dia bahagia di Juventus dan ketika Anda bahagia, lebih baik tidak pergi. Kita akan melihat apakah dia akan memiliki motivasi untuk pergi," tutur Pjanic menambahkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football italia |
Komentar