BOLASPORT.COM - Bali United dipaksa harus mengakui keunggulan Persebaya Surabaya seusai kalah 1-3 dalam laga tunda pekan ke-17 Liga 1 2021-2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Rabu (5/1/2022).
Bali United sempat mendominasi pertandingan terlebih dahulu dengan gencar melakukan serangan ke pertahanan Persebaya.
Hanya, Persebaya bermain lebih dinamis sehingga gawang Bali United dibobol Samsul Arif pada menit ke-4, Bruno Moreira (65’), dan Marselino Ferdinan (74’).
Baca Juga: Chan Peng Soon Bersiapl untuk India Open 2022 dengan Partner Baru
Bali United hanya mampu membalas satu gol melalui Eber Bessa pada menit ke-14.
Tim berjulukan Serdadu Tridatu tersebut mengalami kekalahan keempat di Liga 1 musim ini.
Baca Juga: Bek Man City Dibuang ke Penjara Paling Ketat di Inggris, Jadi Adik Kelas Reynhard Sinaga
Padahal, para pemain Bali United telah berusaha menampilkan yang terbaik dari awal hingga akhir.
Pelatih fisik Bali United atau pelatih sementara, Yogie Nugraha, pun mengakui bahwa anak asuhnya telah tampil maksimal.
Baca Juga: Chatri Sidtyodtong vs Dana White, Bos ONE Championship bakal Menang
Hanya, Persebaya memang lebih bagus sehingga mereka sukses meraih kemenangan.
Meski Bali United menelan kekalahan, Yogie Nugraha berharap para pemain bisa belajar dari laga kali ini.
Yogie mengaku bahwa hasil melawan Persebaya memang mengecewakan, tetapi ia siap bertanggung jawab.
Baca Juga: Ditahan Tira Persikabo, Pelatih Arema FC: Hasilnya Adil
Menurutnya para pemain telah bermain bagus sejak awal sehingga yang pantas disalahkan atas hasil mengecewakan ini adalah dirinya.
“Yang pertama saya berterima kasih kepada para pemain yang sudah bekerja keras dan hasil ini adalah tanggung jawab saya,” ujar Yogie seusai pertandingan.
“Saya tidak bisa bicara banyak, kami kalah ya kalah,” ucapnya.
Baca Juga: Mengundang Air Mata, Begini Pesan Pamit Ramdani Lestaluhu di Persija
Lebih lanjut, Yogie tak bisa memungkiri bahwa kekalahan Bali United saat ini memang tidak lepas dari absennya pelatih Serdadu Tridatu.
Seperti diketahui, Stefano Cugurra tengah meminta izin ke pihak manajemen untuk mengikuti lisensi kepelatihan Pro A di negaranya, Brasil.
Dengan begitu, Stefano Cugurra tak bisa mendampingi Bali United pada laga melawan Persebaya.
Yogie menilai bahwa absennya sang juru taktik asal Brasil itu memang berpengaruh besar pada tim.
Baca Juga: Kembali Bela Madura United, Eks Pemain Persebaya Surabaya Ingin Balas Budi
“Beliau masih memantau di sana dan saya juga terus berkomunikasi,” kata Yogie.
“Jadi bagi kami, ya pasti ada pengaruhnya Coach Teco tidak berada di pinggir lapangan,“ tuturnya.
Namun, daripada menyesali hasil tersebut, Yogie berharap para pemain bisa bangkit.
Ilija Spasojevic dkk. diharapkan bisa lebih baik pada laga berikutnya.
Soalnya, perjalanan Liga 1 masih panjang dan belum berakhir.
Baca Juga: Keluhkan Jadwal Padat Putaran Kedua Liga 1, Manajer Borneo FC: Sangat Gila
Oleh karena itu, Bali United akan segera melakukan evaluasi setelah pertandingan melawan Persebaya ini.
“Terkait hasil yang terjadi pada laga kali ini, pasti akan kami evaluasi untuk pertandingan selanjutnya,” ucap Yogie.
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar