BOLASPORT.COM - Jose Mourinho kesal usai AS Roma yang kalah terkena comeback Juventus dan menyebut pemainnya bermental tempe.
Hujan tujuh gol tersaji dalam duel antara AS Roma dan Juventus dalam lanjutan Liga Italia 2021-2022.
Pada laga giornata ke-21, AS Roma menjamu Juventus di Stadion Olimpico, Minggu (9/1/2022) atau Senin dini hari WIB.
AS Roma berhasil unggul cepat atas Juventus ketika laga baru berjalan 11 menit melalui gol Tammy Abraham.
Baca Juga: Awalnya Dirasa Rumit, Sistem Simone Inzaghi Buat Inter Milan Bersenang-senang
Juventus segera merespons dan berhasil menyamakan kedudukan melalui gol yang diciptakan oleh Paulo Dybala.
Skor 1-1 kedua tim bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, I Giallorossi langsung tancap gas dan unggul 2-1 atas Juventus melalui gol Henrikh Mkhitaryan pada menit ke-48.
Pada menit ke-53, Lorenzo Pellegrini mempertegas keunggulan tuan rumah atas I Bianconeri menjadi 3-1.
Baca Juga: Ralf Rangnick: Edinson Cavani Janji Takkan Pergi pada Januari 2022
Namun, pasukan Jose Mourinho lengah dalam 20 menit terakhir di babak kedua.
Itu dibuktikan dengan lahirnya tiga gol tambahan yang sukses dibuat oleh skuad arahan Massimiliano Allegri.
Juventus mampu mencetak tiga gol balasan dan membuat mereka berbalik unggul 4-3 atas Roma melalui gol-gol Manuel Locatelli (menit ke-70'), Dejan Kulusevski (72'), dan Mattia De Sciglio (77').
Roma sejatinya sempat diuntungkan dengan keunggulan pemain lantaran bek Juventus, Matthijs de Ligt diusir wasit pada menit ke-81.
Baca Juga: Bocoran dari Agen, Bek Barcelona Ini Masuk Daftar Pemain Bidikan Chelsea
Pelanggaran Matthijs de Ligt terhadap Henrikh Mkhitaryan tidak hanya berbuah kartu kuning kedua, tetapi juga hadiah penalti bagi Roma.
Akan tetapi, Lorenzo Pellegrini gagal membuat Roma menyamakan kedudukan setelah sepakan penaltinya berhasil digagalkan oleh kiper Juventus, Wojciech Szczęsny.
Hingga laga bubaran, Roma tidak mampu menyamakan kedudukan dan harus menerima kekalahan 3-4 dari Juventus.
Kekalahan menyesakkan dari I Bianconeri membuat pelatih Roma, Jose Mourinho berang.
Baca Juga: Juergen Klopp Sudah Puas Liverpool Kalahkan Tim Divisi Tiga Liga Inggris
Jose Mourinho kesal dan menyoroti permainan anak asuhnya yang nyaman dan santai sejak laga memasuki menit ke-70.
Pelatih asal Portugal tersebut menyinggung mental pemainnya dengan menyebut lemah.
"Kami berada dalam kendali penuh selama 70 menit," kata Mourinho seperti dikutip BolaSport.com dari DAZN.
"Tim bermain sangat baik dan memiliki mentalitas mengambil kendali, kami keluar dan memulai dengan kuat."
Baca Juga: Detik-detik Paulo Dybala Lempar Botol di Kandang AS Roma
"Kami memiliki gagasan tentang tekanan tinggi, mengendalikan tempo dan mengambil inisiatif."
"Ketika kami membiarkan mereka mengejar ketinggalan dalam posisi 3-2, tim dengan mentalitas yang kuat seperti Juventus, memiliki karakter yang kuat."
"Namun, perbedaan itu bukan untuk saya, itu untuk pemain."
"Kami melihat tim dengan mental yang lemah, ketakutan dan memiliki kekhawatiran."
"Pada akhirnya, ketika Anda berada dalam masalah, Anda bangkit kembali dan menemukan karakter Anda."
"Namun, ada pemain di ruang ganti ini yang agak terlalu baik dan agak terlalu lemah."
"Saya sudah mengatakan kepada para pemain, jika pertandingan berakhir pada menit ke-70, itu akan menjadi penampilan yang luar biasa. Namun, itu tidak berakhir seperti itu," ujar Mourinho melanjutkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | football-italia.net, DAZN |
Komentar