BOLASPORT.COM - Liverpool dinilai sudah gila dan bodoh jika sampai menjual penyerang supersub mereka, Divock Origi, jika tanpa disertai penggantinya.
Di bursa transfer musim dingin 2022, raksasa Liga Inggris, Liverpool, masih adem ayem.
Liverpool belum banyak melakukan pergerakan untuk mendatangkan pemain baru.
Pembelian pemain anyar untuk sektor di lini depan pada bursa transfer Januari 2022 dinilai krusial bagi Liverpool.
Baca Juga: Sama-sama Hebat, Liverpool akan Menang Susah Payah atas Inter Milan di Liga Champions
Pasalnya, Liverpool telah ditinggal dua jimat andalan mereka di lini depan, Sadio Mane dan Mohamed Salah.
Sadio Mane dan Mohamed Salah bertugas membela negaranya masing-masing untuk gelaran Piala Afrika bersama timnas Senegal dan Mesir.
Opsi lini serang yang dimiliki Juergen Klopp jelas bakal berkurang dan kekuatan The Reds dinilai melemah.
Ketika ditinggal dua pemain andalannya tersebut, Liverpool justru dilaporkan bakal melego striker mereka, Divock Origi.
Baca Juga: Puja-puji Ralf Rangnick untuk Pahlawan Kemenangan Manchester United
Divock Origi disebut-sebut bakal dilepas pada jendela transfer musim dingin tahun ini dengan harga murah, 7 juta pounds (sekitar Rp136 miliar).
Beredar rumor bahwa klub sultan Liga Inggris, Newcastle United dan AC Milan meminati Origi.
Penyerang asal Belgia tersebut tercatat baru mendulang lima gol dalam 10 pertandingan di lintas kompetisi untuk musim 2021-2022.
Origi sendiri dikenal sebagai supersub Liverpool dalam beberapa laga krusial seperti melawan Barcelona dan Tottenham Hotspur di Liga Champions 2018-2019.
Baca Juga: Manchester United dan Aston Villa Punya Nasib Berbeda Pasca-Duel di Piala FA
Membiarkan Origi pergi tanpa rencana cadangan dengan membeli penyerang anyar dinilai sebuah hal gila.
Komentar tersebut terucap oleh eks penyerang Sunderland, Kevin Phillips.
"Kelihatannya agak gila, tapi siapa saya untuk berdebat dengan Juergen Klopp?" kata Kevin Phillips, dikutip BolaSport.com dari Football Insider.
"Origi telah menjadi pemain pengganti dari bangku cadangan, dalam pertandingan piala, jadi saya terkejut bahwa mereka akan membiarkannya pergi tanpa pengganti."
"Ada jalan panjang yang harus dilalui di jendela transfer ini dan kami hanya harus menunggu dan melihat."
"Namun, dari sudut pandang pelatih, Mane dan Salah telah pergi, jadi Anda benar-benar tidak tahu apa-apa."
"Saya akan sangat terkejut jika Origi pergi tanpa ada yang masuk sebagai penggantinya," ujar Phillips menambahkan.
Membiarkan Origi pergi tanpa pengganti selagi Mane dan Salah bertugas di Piala Afrika bisa menjadi tindakan bodoh.
Baca Juga: Gara-gara Sentimen Steven Gerrard, Bek Pinjaman Man United Angkat Kaki Lebih Cepat dari Aston Villa
Hal itu semakin mengurangi pilihan Jurgen Klopp di lini serang karena hanya tersisa Roberto Firmino dan Diogo Jota.
Adapun status kontrak Origi bakal berakhir pada musim panas tahun ini tepatnya pada Juni 2022.
Penyerang berusia 26 tahun tersebut telah memberikan sumbangsih berupa 40 gol dalam 167 pertandingan untuk tim sejak bergabung pada 2014.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | sportskeeda, Football Insider |
Komentar