BOLASPORT.COM - Ruang Ganti Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali kini telah berbenah setelah mendapatkan banyak protes dari klub dan netizen di sosial media.
Perbincangan mengenai kondisi ruang ganti di Stadion I Gusti Ngurah Rai bermula saat akun official Twitter Persebaya Surabaya membagikan sebuah video di ruang ganti tim.
Saat itu, Persebaya Surabaya bakal menjalani pertandingan pekan ke-18 melawan Bali United (5/1/2022).
Di sana terlihat ukuran locker room yang terbilang cukup sempit.
Serta dilengkapi fasilitas seperti kipas angin sebagai pendingin ruangan.
"Memang di ruang ganti jujur saya sampaikan," kata Aji Santoso dalam sesi jumpa pers seusai laga.
"Kalau untuk Liga 1 kurang ideal."
"Tempatnya sempit dan tadi juga panas."
"Kalau di dalam juga tidak cukup," sambung mantan pelatih Persela Lamongan itu.
Baca Juga: Jadwal Shin Tae-yong Berangkat dan Gelar TC Timnas Indonesia di Bali
Publik pun mempertanyakan kesiapan PT LIB dalam menyiapkan venue pertandingan yang layak bagi tim peserta Liga 1.
Menanggapi hal tersebut, PT. LIB (Liga Indonesia Baru) bergerak cepat untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali untuk merenovasi ruang ganti stadion.
Baca Juga: Respon PT LIB Terkait Ruang Ganti Stadion di Liga 1 yang Jadi Sorotan
"Sekadar menginformasikan, sebelumnya, ada dua ruang terpisah dalam ruang ganti yang dimaksud."
"Kondisi tersebut mengesankan ukuran ruang ganti terbilang kecil," dikutip dari rilis resmi di website PT LIB.
"Ditambah lagi, dalam video yang beredar ke publik, lebih memperlihatkan lorong di luar ruang ganti. Bukan kondisi di dalam ruang ganti,"
"Perbaikan yang sudah dilakukan pemerintah setempat, tembok penyekat yang berada di antara dua ruang itu dibongkar. Hal itu membuat ruang ganti yang sudah direnovasi ukurannya menjadi lebih luas,"
Sudjarno selaku Direktur Operasional PT LIB pun berterima kasih pada Pemprov Bali atas perbaikan yang sudah dilakukan untuk menjamin kelancaran kompetisi.
“Ruang ganti yang sudah direnovasi jelas lebih panjang dibanding sebelumnya."
"Lebih lapang. Fasilitas lain seperti loker, kamar mandi, kursi, meja sampai dengan AC tetap tersedia. Sesuai dengan kebutuhan tim,"
"Kami ucapkan terima kasih kepada Pemprov Bali atas perbaikan yang sudah dilakukan,” jelas Sudjarno, Direktur Operasional PT LIB, Selasa siang (11/01).
“Untuk kelancaran kompetisi, kami akan selalu intensif berkomunikasi dengan pemerintah setempat,” tambahnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Liga Indonesia Baru |
Komentar