BOLASPORT.COM - Gelandang 19 tahun Barcelona, Pedri, harus dihadapkan dengan 12 laga di waktu tidak normal sepanjang 365 hari atau satu tahun.
Pedri ikut tampil kala Barcelona melawan Real Madrid pada semifinal Piala Super Spanyol di King Fahd Stadium, Riyadh, Arab Saudi, Rabu (12/1/2022) atau Kamis dini hari WIB.
Sang gelandang memang tidak turun sebagai starter di laga bertajuk el clasico tersebut.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, menurunkan Pedri pada menit ke-46 untuk menggantikan Frenkie de Jong.
El clasico antara Barcelona dan Real Madrid berjalan ketat dan skor masih imbang 2-2 saat waktu pertandingan normal selesai.
Baca Juga: Kenang Era Solskjaer di Man United, Ronaldo Tolak Sebut Nama Rangnick
Oleh karena itu, pertandingan harus berlanjut ke babak tambahan demi menentukan pemenangnya.
Barcelona memang akhirnya tidak menang setelah gol Federico Valverde pada menit ke-98 memastikan tiket Real Madrid ke final.
Akan tetapi, Pedri mampu mencatatkan rekor tidak biasa setelah melakoni pertandingan kali ini.
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Pedri sekarang sudah melakoni 12 laga babak tambahan sepanjang setahun penuh.
Baca Juga: Semifinal Piala Liga Inggris, Liverpool vs Arsenal: Pilih Derbi London atau Derbi Jerman di Final?
Ke-12 laga tersebut dilalui oleh Pedri baik saat bermain untuk Barcelona maupun tim nasional Spanyol.
Bersama Barcelona, Pedri sudah enam kali harus menjalani laga hingga babak tambahan waktu.
Tiga laga ia lalui di Piala Super Eropa, sedangkan tiga pertandingan tersisa terjadi saat sang gelandang berkompetisi di Copa del Rey.
Saat membela timnas Spanyol, Pedri pun belum juga mampu melepaskan statusnya sebagai pemain spesialis babak tambahan waktu.
Baca Juga: Ronaldo Sebut Bocah-bocah di Man United Sekarang Malas Belajar
Sama seperti di Barcelona, timnas Spanyol juga sudah melalui enam laga hingga tambahan waktu bersama Pedri.
Masing-masing tiga laga yang menguras emosi tersebut terjadi di Euro 2020 dan Olimpiade 2020.
Meski harus bekerja keras hingga babak tambahan waktu, Pedri hanya mampu meraih satu gelar dari empat kompetisi tersebut.
Hanya gelar Copa del Rey musim 2020-2021 yang menghasilkan hadiah bagi kerja keras Pedri.
Baca Juga: Rajin Ukir Assist Kontra Barcelona, Wonderkid Real Madrid Menjelma Jadi Mesut Oezil
Sang gelandang memang terkenal bekerja terlalu keras untuk ukuran pemain berusia 19 tahun.
Sepanjang musim 2020-2021, Pedri bahkan harus tampil dalam 72 pertandingan berbeda.
Baik sebagai pemain Barcelona maupun timnas Spanyol, jasa Pedri selalu dibutuhkan oleh pelatih tim.
Akan tetapi, sang gelandang harus membayar mahal setelah bekerja keras untuk dua tim tersebut.
Baca Juga: Inter Milan Juara Piala Super Italia 2021-2022, Erick Thohir: Selamat!
Pedri mengalami cedera otot yang memaksanya absen dari pertengahan September tahun lalu hingga awal tahun ini.
Laga melawan Real Madrid tadi malam merupakan kali pertama Pedri tampil setelah dibekap cedera cukup panjang.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar