Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jebolan Seleknas Belum Menonjol, tetapi Herry IP Yakin Lahir Kevin Sanjaya Baru

By Fauzi Handoko Arif - Selasa, 18 Januari 2022 | 10:30 WIB
Pemain ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat memamerkan headband di kepala. Kevin menggunakan headband ketika bersama partnernya, Marcus Fernaldi Gideon, menghadapi wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin, pada fase penyisihan grup A BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Conven
DOK. HUMAS PP PBSI
Pemain ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat memamerkan headband di kepala. Kevin menggunakan headband ketika bersama partnernya, Marcus Fernaldi Gideon, menghadapi wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin, pada fase penyisihan grup A BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Conven

BOLASPORT.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, menilai peserta jebolan Seleknas PBSI 2022 berpotensi melahirkan pemain mirip Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Penyelenggaraan Seleknas PBSI 2022 telah selesai diselenggarakan pada 10-15 Januari di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta.

Dari turnamen tersebut, muncul 16 atlet dari kelompok taruna dan dewasa yang dipastikan bergabung ke Pelatnas Cipayung.

Herry IP kemudian menaruh perhatian terhadap hasil Seleknas PBSI 2022.

Baca Juga: Jebolan Seleknas PBSI 2022 Berpeluang Jadi The Next Jonatan dan Anthony 

Pelatih ganda putra itu optimistis bahwa Seleknas PBSI 2022 melahirkan pemain-pemain berbakat seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo.

"Sangat memungkinkan lahir Kevin-Kevin lainnya dari seleksi ini," ucap Herry IP, dilansir BolaSport.com dari Tribunnews.

Kevin Sanjaya Sukamuljo merupakan pemain ganda putra terbaik di Indonesia.

Berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon, pemain 26 tahun itu sukses menjadi pemain peringkat ke-1 dunia nomor ganda putra.

Baca Juga: Ini Jasa Hendry Saputra Usai Dikabarkan Tak Latih Jonatan dan Anthony Lagi

Melanjutkan berbicara mengenai Seleknas PBSI 2022, Herry IP menilai pemain yang menonjol pada ajang tersebut belum terlihat.

Akan tetapi, kondisi tersebut tidak mempengaruhi regenerasi untuk melahirkan pebulu tangkis potensial di ganda putra.

Pasalnya menurut penuturan Herry IP, dahulu Kevin juga tidak menonjol ketika awal bergabung ke Pelatnas Cipayung.

"Kalau saya lihat masih merata, belum ada yang menonjol banget. Istilahnya Kevin dulu pas kecil juga belum begitu menonjol, setelah di pelatnas baru menonjol," ucap Herry IP.

"Kalau saya yang melihat di seleksi ini semuanya masih merata, ada plus minus," ujar Herry.

Pelatih Ganda Putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, saat diwawancarai oleh Bolasport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta (27/2/2020)
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Ganda Putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, saat diwawancarai oleh Bolasport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta (27/2/2020)

Baca Juga: Herry IP Putuskan Skuad Ganda Putra untuk SEA Games dan Piala Thomas

Herry IP menambahkan bahwa melahirkan pemain potensial seperti Kevin Sanjaya juga ditentukan berbagai faktor selama berlatih di Pelatnas Cipayung.

"Saya tidak bisa memprediksi apakah akan ada Kevin Kevin lain dari seleknas, tapi menurut saya memungkinkan ada lahirnya Kevin lain," kata Herry.

"Nanti tergantung mereka bagaimana di pelatnas."

"Tergantung bagaimana motivasi mereka, rejeki mereka, kecepatan (beradaptasi) mereka," sambungnya.

Baca Juga: Efek 'Mabuk' Olimpiade Sudah Luntur, Ahsan/Hendra Mau Berprestasi pada 2022

Jawara dari kelompok taruna dan dewasa dari nomor ganda putra Seleknas PBSI 2022 telah ditemukan.

Dari kelompok taruna, Daniel Edgar Marvino/Raymond Indra (Jawa Tengah) berhasil menjadi juara.

Daniel Edgar Marvino/Raymond Indra menjadi kampiun setelah mengalahkan Muhammad Fadel Illyasa Duni/ Yahya Raska Ananda Suprianto (DKI Jakarta) 23-21, 21-15.

Sementara dari kelompok dewasa adalah Gerardo Rizqullah Hafidz/Muhammad Gibran Arfiansyah (DKI Jakarta) yang berhasil menjadi juara.

Gerardo Rizqullah Hafidz/Muhammad Gibran Arfiansyah sukses naik podium pertama usai menumbangkan Alif Atallah Juan Setiawan/Muhammad Nendi Novatino (DKI Jakarta) 17-21, 21-19, 21-17.

Baca Juga: Wejangan Taufik Hidayat bagi 16 Anggota Baru Pelatnas dari Seleknas PBSI 2022

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Tribunnews.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
36
83
2
Arsenal
36
68
3
Newcastle United
36
66
4
Manchester City
36
65
5
Chelsea
36
63
6
Aston Villa
36
63
7
Nottingham Forest
36
62
8
Brentford
36
55
9
Brighton & Hove Albion
36
55
10
AFC Bournemouth
36
53
Klub
D
P
1
Persib Bandung
31
64
2
Dewa United FC
32
57
3
Persebaya Surabaya
31
54
4
Malut United
31
53
5
Borneo Samarinda
31
49
6
PSBS Biak Numfor
31
47
7
Bali United FC
31
47
8
Persija Jakarta
31
47
9
Arema
31
46
10
PSM Makassar
31
44
Klub
D
P
1
Barcelona
35
82
2
Real Madrid
35
75
3
Atletico Madrid
35
70
4
Athletic Bilbao
35
64
5
Villarreal
35
61
6
Real Betis
35
58
7
Celta Vigo
35
49
8
Rayo Vallecano
35
47
9
Mallorca
35
47
10
Osasuna
35
45
Klub
D
P
1
SSC Napoli
36
78
2
Inter
36
77
3
Atalanta
35
68
4
Juventus
36
64
5
Lazio
36
64
6
Roma
35
63
7
Bologna
36
62
8
AC Milan
36
60
9
Fiorentina
35
59
10
Como
36
48
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
171
2
A. Marquez Gresini Racing
149
3
F. Bagnaia Ducati Team
120
4
F. Morbidelli Team VR46
85
5
F. Di Giannantonio Team VR46
74
6
J. Zarco Team LCR
72
7
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
56
8
F. Aldeguer Gresini Racing
48
9
P. Acosta Red Bull KTM Factory Racing
46
10
A. Ogura Trackhouse Racing Team
43
Close Ads X