Barcelona Tersingkir dari Copa del Rey, Xavi Alihkan Fokus ke Liga Spanyol dan Liga Europa

BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, langsung mengalihkan fokusnya ke Liga Spanyol dan Liga Europa usai timnya tersingkir dari ajang Copa del Rey.

Laju Barcelona di ajang Copa del Rey 2021-2022 harus terhenti pada babak 16 besar usai dikalahkan Athletic Club.

Bertanding di Stadion San Mames, Jumat (21/1/2022) dini hari WIB, Barcelona keok 2-3 dari Athletic Club.

Menurut catatan WhoScored, Barcelona sebenarnya bermain lebih mendominasi dalam laga tersebut.

Mereka memegang penguasaan bola sebesar 67 persen.

Baca Juga: AC Milan Belum Mau Lempar Handuk Kejar The Next Jaap Stam, Pemilik Klub sampai Turun Gunung

Namun, Barcelona kalah efektif dari Athletic Club dari segi peluang.

Barcelona yang tampil dominan hanya melepaskan 7 tembakan dengan 3 mengarah gawang.

Adapun Athletic Club mengkreasikan 19 kesempatan yang 7 di antaranya menuju tepat sasaran.

Kejar-mengejar gol terjadi dalam laga ini.

Dua gol tuan rumah lewat Iker Muniain dan Inigo Martinez di waktu normal dibalas Ferran Torres dan Pedri.

Saat laga dilanjutkan ke babak extra time, Muniain berhasil mencetak gol kemenangan yang membuat Athletic Club lolos ke babak selanjutnya.

Baca Juga: Meski Arsenal Kalah dari Liverpool, Gabriel Martinelli Sukses Curi Perhatian Juergen Klopp

Sementara sang juara bertahan harus tersingkir dari kompetisi ini.

TWITTER.COM/ASISTANALIZ

Barcelona selaku juara bertahan Copa del Rey harus tersingkir dan gagal menembus perempat final usai takluk 2-3 dari Athletic Club di babak 16 besar.

Selepas laga, Xavi Hernandez mengakui bahwa Athletic Club bermain lebih baik dari timnya.

Xavi kemudian mengatakan Barcelona akan langsung mengalihkan fokus ke Liga Spanyol dan Liga Europa.

"Saya pikir Athletic Club memainkan permainan yang hebat," kata Xavi seperti dikutip BolaSport.com dari Football Espana.

"Sulit bagi kami untuk maju."

"Mereka bertahan dengan sangat baik, dengan intensitas yang luar biasa."

Baca Juga: Ngambek karena Diganti, Cristiano Ronaldo Hanya Pikirkan Diri Sendiri Ketimbang Tim

"Mereka unggul dalam duel."

"Mereka sangat kuat bagiku. Itu sulit bagi kami."

"Gol Pedri memberi kami peluang untuk perpanjangan waktu, tetapi kemudian datanglah penalti yang menentukan."

"Kami mencoba, tetapi hal-hal tidak berhasil bagi kami."

"Akan tetapi, kami tidak punya pilihan selain terus percaya pada proyek ini."

"Kami harus percaya pada Liga Spanyol dan Liga Europa."

"Saya tidak tahu cara lain untuk melakukan pekerjaan itu," tutur juru taktik asal Spanyol itu menambahkan.

Baca Juga: Ingin Bertahan di Napoli, Mertens Tak Tertarik Ikuti Jejak Insigne ke MLS