BOLASPORT.COM - Penyerang gaek, Edin Dzeko, menjadi penyelamat dan membawa Inter Milan menang atas Venezia berkat gol telatnya di menit akhir.
Inter Milan melakoni pekan ke-23 Liga Italia 2021-2022 dengan melawan Venezia di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (22/1/2022) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Menurut data statistik Lega Serie A yang dikutip BolaSport.com, Inter Milan tampil mendominasi sepanjang laga dengan penguasaan bola mencapai 70 persen.
Inter Milan bahkan mampu melepaskan 24 tembakan dengan 12 di antaranya mengarah ke gawang Venezia.
Sementara Venezia hanya mampu melepaskan tiga tembakan dengan tiga-tiganya mengarah tepat ke gawang Inter Milan sepanjang laga.
Jalannya Pertandingan
Bertindak sebagai tuan rumah, Inter Milan tampil menekan sejak babak pertama dimulai.
Hasilnya, Inter Milan sudah membuat peluang apik pada menit ke-9 melalui aksi Edin Dzeko.
Menerima umpan silang dari Nicolo Barella, Dzeko melepaskan tendangan voli dari dalam kotak penalti dengan kaki kirinya.
Akan tetapi, bola sepakan Dzeko masih terlalu lemah dan mampu ditangkap dengan baik oleh kiper Venezia, Luca Lezzerini.
Venezia langsung membalas serangan Inter Milan pada menit ke-15 melalui skema serangan balik.
Beruntung bagi Inter Milan, tendangan kaki kanan David Okereke dari luar kotak penalti masih mampu diantisipasi dengan baik oleh Samir Handanovic.
Keasyikan menyerang, Inter Milan justru kecolongan pada menit ke-19 melalui gol Thomas Henry.
???? | REACTION
21 - Inter go looking for an immediate equaliser: @EdDzeko heads over#InterVenezia 0⃣-1⃣#FORZAINTER ⚫️???? pic.twitter.com/3FOb6QQzxk
— Inter ???????????? (@Inter_en) January 22, 2022
Berawal dari skema serangan balik, Venezia langsung menggempur lini belakang Inter Milan.
Bek pinjaman Venezia dari Chelsea, Ethan Ampadu, mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti Inter Milan.
Baca Juga: Hasil Coppa Italia - Ganti Pemain Menit 5, Inter Milan Tak Jadi Gugur Berkat Gol Menit 104
Henry yang lolos dari penjagaan pemain belakang Inter Milan pun langsung menyambut umpan Ampadu dengan sundulan.
Bola sundulan Henry sempat membentur mistar gawang, tetapi masih mampu masuk ke dalam gawang Handanovic dan berbuah gol bagi Venezia.
Untuk sementara, klub berjuluk Leoni Alati itu berhasil unggul 1-0 atas Inter Milan.
Inter Milan kembali berupaya membuka peluang pada menit ke-29 melalui gelandang andalan mereka, Marcelo Brozovic.
Namun, tendangan kaki kanan Brozovic dari luar ketak penalti masih mampu diantisipasi dengan baik oleh Lezzerini.
Baca Juga: AC Milan Gagal Rebut Capolista Usai Dibekuk Spezia, Stefano Pioli Ambil Sisi Positif
Inter Milan terus berupaya untuk menyamakan kedudukan di babak pertama usai kebobolan gol pertama Venezia.
Tim asuhan Simone Inzaghi akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-40 berkat gelandang mungil mereka, Nicolo Barella.
???? | CELEBRATION
???? #Barella lets it all out ????@Lenovo @lenovoitalia #InterXLenovo pic.twitter.com/KY6LcAMsyo
— Inter ???????????? (@Inter_en) January 22, 2022
Berawal dari umpan silang Matteo Darmian, Ivan Perisic melancarkan tendangan first time kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Tendangan Perisic sebenarnya sempat ditepis oleh Lezzerini, tetapi bola jatuh ke kaki Barella dan langsung disambar dengan tendangan kaki kanan.
Bola dengan deras meluncur ke gawang Venezia dan skor berubah menjadi sama kuat 1-1.
Baca Juga: AC Milan vs Spezia - Demi Rebut Capolista dari Inter Milan, Zlatan Ibrahimovic cs Wajib Menang
Hingga peluit tanda turun minum berbunyi, skor sama kuat 1-1 untuk kedua tim tidak berubah.
Di babak kedua, Inter Milan tidak mengendurkan serangan mereka ke barisan pertahanan Venezia.
Pada menit ke-58, Inter Milan mendapatkan peluang emas melalui aksi Stefan de Vrij dan Edin Dzeko.
Berawal dari sepakan freekick Hakan Calhanoglu, De Vrij melepaskan sundulan yang masih bisa ditangani oleh Lezzerini.
Namun, tangkapan Lezzerini tidak sempurna dan bola sundulan De Vrij sempat lepas dari tangannya.
Baca Juga: Sempat Tertinggal dari Venezia, Inter Milan Diselamatkan Gelandang Mungil di Babak I
Bola yang masih liar berusaha disambar oleh Dzeko, tetapi sepakan kaki kanan Dzeko dari dalam kotak penalti masih melambung tinggi di atas mistar gawang Venezia.
Venezia justru hampir kembali unggul atas Inter Milan pada menit ke-65 melalui aksi David Okereke.
Menerima umpan terobos dari Tanner Tessmann, Okereke melepaskan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
???? | EDIIIIIIIIIIIINNNNNNNNNNNNNNNN
90'- GOL DI DZEKO!!!!!! ⚽️
— Inter ???????????? (@Inter) January 22, 2022
L'INTER È IN VANTAGGIO!!!! ⚫️????#InterVenezia 1⃣-1⃣#FORZAINTER ⚫️???? pic.twitter.com/6YQUCV78rb
Namun, sepakan Okereke masih bisa ditepis dengan baik oleh Handanovic dan gagal berbuah gol bagi Venezia.
Empat menit berselang, I Nerazurri hampir mencetak gol lewat tendangan bebas Federico Dimarco.
Baca Juga: Tak Ada Agenda Tambah Striker, Inter Milan Tutup Pintunya Rapat-rapat bagi Paulo Dybala
Beruntung bagi Venezia, Lezzerini masih bisa menepis tendangan kaki kiri Dimarco yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang.
Kedua tim terus bergantian melancarkan serangan di babak kedua, tetapi hingga waktu menunjukkan menit ke-80, tidak ada satu gol pun tercipta.
Inter Milan akhirnya mampu membalikkan kedudukan berkat gol telat Edin Dzeko pada menit ke-90.
Memanfaatkan umpan silang Denzel Dumfries, Dzeko melepaskan sundulan ke arah pojok kanan bawah gawang Venezia yang tak mampu diantisipasi oleh Lezzerini.
Gol penyerang berusia 35 tahun tersebut sekaligus menutup laga dengan skor 2-1 untuk kemenangan Inter Milan atas Venezia.
Inter Milan 2-1 Venezia (Nicolo Barella 40', Edin Dzeko 90'; Thomas Henry 19')
Susunan pemain Inter Milan dan Venezia:
Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic; 37-Milan Skriniar, 6-Stefan de Vrij, 95-Alessandro Bastoni (32-Federico Dimarco 46'); 36-Matteo Darmian (2-Denzel Dumfries 73'), 23-Nicolo Barella (22-Arturo Vidal 73'), 77-Marcelo Brozovic (8-Matias Vecino 82'), 20-Hakan Calhanoglu, 14-Ivan Perisic; 9-Edin Dzeko, 10-Lautaro Martinez (7-Alexis Sanchez 73')
Pelatih: Simone Inzaghi
Venezia (5-3-2): 12-Luca Lezzerini; 44-Ethan Ampadu, 31-Mattia Caldara, 13-Marco Modolo, 32-Pietro Ceccaroni, 19-Maximilian Ullmann; 8-Tanner Tessmann (23-Sofian Kiyine 66'), 5-Antonio Vacca (16-Luca Fiordilino 25'), 21-Michael Cuisance (42-Dor Peretz 66'); 14-Thomas Henry (20-Luis Nani 83'), 77-David Okereke (11-Arnor Sigurdsson 83')
Pelatih: Paolo Zanetti
Wasit: Matteo Marchetti
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Lega Serie A |
Komentar