BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengungkapkan perihal cara kerja mafia bola dan bandar judi di Liga Indonesia.
Kehadiran mafia bola serta bandar judi di Liga Indonesia tentunya dapat menjadi musuh PSSI dalam rangka penegakkan keadilan dan sportivitas dunia olahraga.
PSSI pun sebagai induk persepakbolaan Tanah Air pastinya menginginkan Liga Indonesia bersih dari mafia bola dan bandar judi.
Namun nyatanya, PSSI kini masih harus berjibaku memberantas mafia bola serta bandar judi di Liga Indonesia.
Hal tersebut mengindikasikan kalau Liga Indonesia masih dalam bayang-bayang mafia bola dan bandar judi.
Terkini, kasus match fixing yang diduga melibatkan mafia bola dan bandar judi terjadi di Liga 2 dan Liga 3.
Baca Juga: Tim Liga 1 2021-2022 dengan Pertahanan Paling Sulit Dibobol Lawan hingga Pekan ke-20
Di Liga 2 2021 sempat heboh isu match fixing yang menerpa Perserang Serang.
Perserang pernah memecat lima pemainnya yang rumornya bermain curang dengan terpaksa bermain mengalah dan mengarah pada match fixing.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | YouTube Deddy Corbuzier |
Komentar