Persija Bermasalah dengan Lini Belakang, Maman Abdurrahman Targetkan Cleansheet Saat Lawan Persita

BOLASPORT.COM - Jelang laga pekan ke-21 Liga 1 2021-22 melawan Persita Tangerang pada hari Rabu (26/1/2022), Persija Jakarta dihadapkan dengan masalah di lini pertahanan.

Persija bakal menghadapi Persita Tangerang pada hari Rabu (26/1/2022) di lanjutan pekan ke-21 Liga 1 2021-22.

Persija sedang dalam tren buruk dengan tidak pernah cleansheet di seri keempatnya.

Dalam tiga laga pertama, Persija sudah kebobolan 4 gol dalam 3 pertandingan.

Apalagi, Persija juga sedang dalam mengalami transisi kepelatihan, dari Angelo Alessio ke Sudirman.

Menilik target awal musim dari manajemen Persija untuk berhasil finish di 3 besar klasemen akhir, sudah selayaknya masalah pertahanan harus jadi prioritas.

Disinggung soal persiapan tim saat masa transisi pelatih, bek veteran Persija, Maman Abdurrahman buka suara terkait isu tersebut.

Baca Juga: Alie Sessay Kembali, Persebaya Semakin Banyak Pilihan di Lini Belakang

Menurutnya, kondisi tim sedang baik dan siap menghadapi pertandingan berikutnya.

“Kondisi tim baik-baik saja. Tidak ada masalah setelah ada pergantian pelatih. Tim saat ini tetap kondusif dalam mempersiapkan pertandingan terdekat,” ucap Maman dikutip dari situs resmi klub.

Bek berusia 39 tahun itu pun menekankan bahwa barisan pemain belakang Persija sudah semakin siap dalam mengawal gawang Andritany Ardhiyasa.

Baca Juga: Kabar Buruk untuk Persija, Satu Bintang Dipastikan Absen Lawan Persita

Sebab, dalam tiga laga terakhir atau tiga laga awal putaran kedua gawang Persija rutin kemasukan gol (vs PSIS, Persipura, Persela).

“Yang pasti saya sebagai pemain belakang sangat bertanggung jawab. Saya pun sangat kecewa dengan hasil tim sebelumnya," ujar Maman dikutip dari situs resmi klub.

"Padahal di akhir putaran pertama kami cukup baik dengan catatan tiga kali clean sheet beruntun (vs Persikabo, PSM, Bhayangkara FC)."

Baca Juga: Kata Sudirman Dihadapkan dengan Laga Perdana Sebagai Pelatih Persija di Liga 1 2021-2022

"Tapi di awal putaran kedua kami seakan baru memulai sesuatu yang baru, seperti masih butuh adaptasi lagi. Masalah konsisten itulah yang harusnya bisa kami perbaiki,” ujar Maman dikutip dari situs resmi klub.

“Pelatih pun sudah mengevaluasi kami sebagai pemain belakang bahwa kerja harus secara tim, tidak secara individu. Sebagai pemain belakang saya dan teman-teman harus lebih baik lagi dalam mengorganisasi lini pertahanan,” katanya melanjutkan.