BOLASPORT.COM - Striker Fiorentina, Dusan Vlahovic, mulai mendapat ancaman dari suporter garis keras timnya begitu rumor kedekatan dengan Juventus makin terdengar kencang.
Dusan Vlahovic menjelma menjadi salah satu striker terpanas di Benua Eropa saat ini.
Vlahovic merupakan aset berharga Fiorentina yang mampu membantu klubnya berada di posisi ke-7 klasemen Liga Italia musim 2021-2022.
Striker asal Serbia tersebut sudah mencetak 17 gol di Liga Italia musim ini.
Catatan tersebut menjadikan Vlahovic sebagai top scorer Serie A sementara.
Baca Juga: Piala Afrika 2021 - Laga Kamerun Vs Komoro Memakan Korban, 8 Penonton Tewas, 38 Terluka
Prestasi ini langsung menjadikan Vlahovic sebagai incaran baru klub-klub top Eropa.
Awalnya, Arsenal menjadi klub yang pertama kali menunjukkan minat untuk Vlahovic.
Kini Vlahovic justru dikabarkan merapat ke sesama klub Liga Italia, Juventus.
Namun, kedekatan Vlahovic dengan rival sesama klub Italia justru membuat dirinya mendapat banyak ancaman.
Baca Juga: Juventus Pernah Dibantai Chelsea, Bonucci Soroti Perbedaan Liga Italia dan Liga Inggris
Suporter Fiorentina garis keras mulai mengutuk sang striker yang dianggap sebentar lagi berkhianat.
Markas Fiorentina, Stadion Artemio Franchi, mulai dipenuhi oleh spanduk-spanduk berisi kemarahan suporter.
Sejumlah kata-kata tidak pantas disematkan para suporter kepada Vlahovic.
"Semua sudah berakhir untukmu," tulis salah satu suporter Fiorentina di atas spanduk seperti dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.
Baca Juga: Lebih Sedikit Berkeringat, Ramos Sudah Bisa Samai Jumlah Gol Messi
"Gol saja tidak cukup untuk menghasilkan rasa hormat untuk Vlahovic," begitu kritik dari spanduk lain yang terpampang di stadion.
Dalam sejumlah laporan surat kabar Italia, kepindahan Vlahovic ke Juventus memang tinggal menghitung hari.
Pewarta transfer kondang asal Negeri Piza, Fabrizio Romano, menyebut Juventus telah mengirimkan penawaran untuk meminang Vlahovic.
Sang striker dihargai sebesar 75 juta euro (sekitar Rp 1,21 triliun) dan Fiorentina dikabarkan siap untuk menyetujuinya.
Baca Juga: Kejar Dusan Vlahovic, Upaya Juventus Mengusir Dybala secara Halus
Kini Juventus tengah berusaha menjalin kesepakatan pribadi dengan sang pemain.
Sejarah rivalitas kedua klub membuat transfer Vlahovic kali ini dipenuhi oleh momen panas, terutama dari suporter.
Rivalitas Juventus dan Fiorentina menjadi lebih parah kala saling berebut trofi Liga Italia pada 1982.
Keduanya bersaing sengit dan bahkan penentuan juara liga harus dilalui hingga hari terakhir kompetisi.
Baca Juga: Bruno Fernandes Nyatakan Man United Gagal Juara Liga Inggris, Tetap Incar Trofi Lain
Fiorentina, yang pada laga terakhir bermain melawan Cagliari, hanya mampu meraih hasil imbang 0-0.
Sementara itu, Juventus, yang berhadapan dengan Catanzaro, berhasil menang berkat gol penalti Liam Brady.
Persaingan di musim 1981-1982 itu menambah panas rivalitas Juventus dan Fiorentina.
Kini suporter Fiorentina tidak terima jika sang striker andalan jatuh ke tangan musuh bebuyutan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Gazzetta.it |
Komentar