Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Andrea Dovizioso Ingin seperti Jorge Lorenzo Saat Coba Motor Yamaha

By Delia Mustikasari - Kamis, 27 Januari 2022 | 12:45 WIB
Pembalap WithU Yamaha, Andrea Dovizioso, berpose dengan motor pada peluncuran tim.
MOTOGP.COM
Pembalap WithU Yamaha, Andrea Dovizioso, berpose dengan motor pada peluncuran tim.


BOLASPORT.COM - Pembalap Italia, Andrea Dovizioso, menjalani musim MotoGP 2022 sebagai yang "pertama" dan terakhir. Untuk bisa sukses, dia butuh perubahan mentalitas ala Jorge Lorenzo.

Andrea Dovizioso akan menghadapi musim ke-20 pada kejuaraan dunia MotoGP, seolah-olah itu yang pertama atau mungkin yang terakhir. Dia siap menghadapi tahun pertamanya bersama tim WithU Yamaha RNF yang mewakili rumah terakhir Valentino Rossi pada MotoGP.

Andrea Dovizioso yang dalam delapan musim terakhir menjadi pembalap Ducati akan mengikuti mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo saat mengendarai motor Yamaha.

Baca Juga: Lee Zii Jia: Saya Berpikir Jadi Pebulu Tangkis Profesional sejak Tahun Lalu

Lorenzo menghabiskan sembilan musim bersama Yamaha dan pindah ke Ducati pada 2017. Beradaptasi dengan motor baru adalah teka-teki bahkan untuk pembalap MotoGP terbaik.

"Saya harus melakukan seperti dia, terutama ketika Anda naik motor dengan karakteristik yang berlawanan," kata Dovizioso dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.

"Jorge mulai kompetitif ketika dia mengubah mentalitasnya dan mulai membalap dengan cara yang berbeda. Dia tidak mencoba mengendarai Ducati seperti Yamaha, tetapi dia mempertahankan beberapa karakteristik dari gayanya," tutur Dovizioso.

"Setiap pembalap memiliki kekuatannya sendiri.  Anda perlu memahami berapa persen yang harus diubah dan mempertahankan gaya Anda," ucap Dovizioso.

Kepala tim WithU Yamaha RNF, Razlan Razali memiliki harapan yang tinggi terhadap Dovizioso yang termasuk pembalap senior di grid MotoGP setelah Rossi pensiun pada akhir 2021.

Dia lebih memilih untuk tetap berdiri kokoh di tanah meskipun dia sadar bahwa berjuang untuk posisi teratas akan menjadi hak dan kewajiban. Tidak perlu memainkan peran ekstra sederhana, seperti yang terjadi pada Valentino Rossi pada 2021.


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X