BOLASPORT.COM - Penyerang asal Brasil, Bruno Sila akhirnya angkat bicara tentang permasalahannya dengan PSIS Semarang hingga terdepak dari skuad.
Kejadian ini bermula saat jeda paruh musim Liga 1 2021-2022 pada pertengahan Desember 2021 lalu.
Bruno Silva sudah meminta izin manajemen PSIS untuk pulang ke negara asalnya agar bisa merayakan Natal bersama keluarga.
Pihak manajemen pun mengizinkan sang pemain pulang mengingat jeda kompetisi cukup panjang.
Baca Juga: Irfan Jaya Berikan Bocoran Instruksi Penting Shin Tae-yong Jelang Laga Melawan Timor Leste
Kejanggalan terjadi saat skuad PSIS Semarang mulai dikumpulkan kembali untuk menatap putaran kedua Liga 1 2021-2022.
Saat itu, Bruno Silva yang tak segera merapat disinyalir sudah tak lagi menjadi bagian PSIS.
Tak berselang lama, PSIS justru mendatangkan pemain asing anyar yang berposisi sama seperti Bruno Silva, yakni Chevaughn Walsh.
Beberapa hari kemudian, manajemen mengonfirmasi bahwa Bruno Silva tak didaftarkan sebagai pemain asing PSIS untuk putara kedua.
Karena Bruno Silva masih terikat kontrak, manajemen berencana meminjamkan atau menawarkan sang pemain ke klub luar negeri.
Baca Juga: Bos Persija Sarankan Liga 1 2021/2022 Tidak Usah Pakai Penonton
Setelah sepekan tidak ada respon, Bruno akhrinya mengungkapkan kekecewaannya melalui instastory pribadinya, Kamis (27/1/2021).
Dia merasa seperti dipaksa meninggalkan klub dengan cara kurang pantas. Terlebih, dirinya sudah bertahun-tahun berjuang demi PSIS.
"Pada tahun 2020 datang pendemi, tahun yang bergejolak dan sangat sulit bagi seluruh populasi di dunia, kami tidak memiliki pekerjaan untuk waktu yang lama dan dengan begitu banyak masalah keuangan," tulis Bruno Silva.
"Saya menerima untuk membuat kesepakatan dengan klub sehingga saya dapat tinggal dan membantu klub, untuk cinta saya memutuskan untuk tinggal sekali lagi menunjukkan semua kesetiaan saya kepada klub."
"Kemudian datanglah tahun 2021 di mana semuanya kembali normal dan sekali lagi saya di sini bersama anda. Tahun yang sulit terutama bagi saya, cedera, ketidak percayaan, kesalahan terjadi di pihak saya juga, tetapi saya berdiri , dengan asumsi semua kesalahan saya, menebus saya bersama teman satu klub dan seluruh keluarga besar PSIS!."
Bruno menyadari perfomanya di putaran pertama Liga 1 2021-2022 memang belum sesuai yang diharapkan. Akan tetapi, dirinya sudah berjuang maksimal dan berhasil membukukan empat gol.
Dia pun bertekad menujukkan kembali penampilan terbaiknya setelah bertemu keluarga dari Brasil.
Setibanya di Indonesia, Bruno mengaku kaget namanya tak lagi didaftarkan sebagai pemain PSIS.
"Setibanya di Indonesia, saya terkejut mengetahui beberapa jam sebelum jendela transfer ditutup bahwa saya tidak akan digunakan lagi dan sulit untuk mengasimilasi dan memahami mengapa mereka melakukan ini kepada saya."
"Saya tidak punya waktu untuk mencari klub, dan kenyataanya adalah saya tidak memiliki reaksi apapun dan sampai hari ini saya mencoba memahami alasan dari semua ini. Hanya Tuhan yang tahu. Sulit bagi saya, semuanya menyedihkan bagi saya, karena saya selalu menunjukkan keinginan saya untuk tinggal di sini di Semarang."
Baca Juga: Ezra Walian Peringatkan Persib Jelang Hadapi Tira Persikabo
"Juga sulit untuk mendengar dari dewan bahwa klub tidak membutuhkan saya lagi. Bahwa saya tidak lagi berguna dan itu tidak ingin saya bermain untuk klub lagi setelah semua yang telah saya lakukan untuk klub dan semua kesetiaan saya sejauh ini."
Meski tak lagi dibutuhkan, Bruno mengaku bangga diberikan kesempatan berkostum PSIS Semarang.
Dia menyampaikan permohonan maaf sekaligus kalimat perpisahan kepada seluruh suporter yang sudah menerimanya selama ini.
"Ini bukan bagaimana saya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada anda semua, tetapi mereka lebih suka melakukannya seperti itu dan mencegah saya melanjutkan impian dan sejarah di klub," tulis Bruno.
"Hanya saya yang tahu apa yang saya rasakan saat itu. Hari ini, suatu kehormatan bisa bermain dan mewakili kota Semarang."
"Bagaimanapun inilah terima kasih saya kepada kalian semua yang mendukung saya selama bertahun-tahun di sini. Bergetar, bersukacita, dan bergera bersama saya."
"Untuk ada semua penggemar, saya meminta maaf atas kesalahan saya atau jika saya membuat siapa pun kesal. Terima kasih banyak dari lubuk hati saya dan semoga Tuhan memberkati anda semua," pungkasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Instagram @silva_bruno91 |
Komentar