BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dikabarkan telah mencabut sanksi yang diberikan kepada Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei
Polemik antara BAM dan Lee Zii Jia memasuki babak akhir pada Kamis (27/1/2022) malam WIB.
Konflik tersebut bermula saat Lee Zii Jia memutuskan untuk hengkang dari pelatnas BAM.
Dengan keputusan itu, Lee Zii Jia akan mengambil jalur independen alias pemain profesional di setiap turnamen BWF yang diikuti.
Baca Juga: Sanksi Menanti Praveen/Melati jika Langgar Komitmen Tertulis
Langkah juara All England Open 2021 tersebut sontak membuat BAM berang dan menjatuhkan sanksi berdasarkan regulasi yang ada.
BAM memiliki klausul dengan berhak memberi sanksi kepada pemain yang mengundurkan diri lebih dini dari tim nasional.
Pemain dibebaskan keluar jika sudah berusia 29 tahun dan mewakili Malaysia pada Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Thomas-Uber, SEA Games, dan Commonwealth Games.
Atas dasar itulah, BAM menjatuhkan sanksi larangan bertanding kepada Lee Zii Jia selama dua tahun per 18 Januari 2021.
Baca Juga: Nasib di Pelatnas Belum Jelas, Praveen/Melati Tetap Siapkan Diri Jelang All England 2022
Setelah melakukan pertemuan dan mediasi, BAM dikabarkan telah mencabut sanksi tersebut.
Tidak hanya Lee Zii Jia, BAM juga mencabut sanksi pemain tunggal putri Malaysia yakni Goh Jin Wei.
Dengan demikian, baik Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei bebas untuk tampil di turnamen-turnamen internasional.
Dalam pernyataan resmi BAM, mereka menghapus sanksi kepada Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei setelah mempertimbangkan banding yang dilakukan.
Baca Juga: Covid-19 Semakin Mengancam Pebulu Tangkis yang Ikuti Turnamen di India
"Asosiasi mempertimbangkan banding yang dibuat oleh kedua pemain sesuai prosedur resmi sebelum mencapai keputusan untuk melepaskan mereka dari kontrak masing-masing dengan BAM sesuai dengan syarat dan ketentuan yang disepakati bersama," tulis pernyataan BAM, seperti yang dilansir dari laman NST.
"Keputusan ini juga disampaikan kepada Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob dan Pelindung BAM, Datin Seri Muhaini Zainal Abidin oleh presiden kami Tan Sri Norza Zakaria hari ini."
"BAM juga ingin menyampaikan penghargaan yang tulus kepada perdana menteri dan pelindung atas minat mereka dalam masalah ini serta keprihatinan mereka," imbuh pernyataan itu.
Baca Juga: Fokus PB Djarum di Tengah Rumor Praveen/Melati Dicoret Pelatnas Cipayung
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | NST, Twitter |
Komentar