BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, memiliki target besar tak hanya mengincar gelar juara pada kejuaraan MotoGP 2022.
Joan Mir mengaku ingin mendapatkan kemenangan yang lebih banyak pada kejuaraan musim ini.
Hal ini berkaca dari pencapaian Joan Mir pada dua tahun yang lalu yang hanya merebut satu kemenangan dalam menjadi juara dunia MotoGP.
Setelah menjadi juara dunia, Mir tercatat gagal mempertahankannya usai kalah bersaing dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Baca Juga: Malaysia Pastikan Tes Pramusim MotoGP 2022 Akan Digelar di Sirkuit Sepang
Selain itu kegagalan yang terjadi juga karena manajer tim, Davide Brivio, hengkang usai membawa Joan Mir juara.
Brivio meninggalkan posisi tersebut karena ingin beralih ke Formula 1. Bos Suzuki, Shinichi Sahara akhirnya mengambil alih/
Sahara langsung mengemban dua tugas sekaligus sebagai pemimpin tim sekaligus mengurus dua pembalapnya di paddock.
Kendati demikian, tugas yang dipegang Sahara dikritik oleh Mir karena tidak memiliki kapabilitas dalam membantu evolusi motor balap GSX-RR.
Baca Juga: MGPA Siapkan 290 Tenaga Marshall Jelang MotoGP Indonesia 2022
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar